Pelatihan Pengembangan Materi Pembelajaran Berbasis Kontekstual di MTSS Plus Tarbiyah Tondano

Authors

  • Ferdinand Kerebungu Universitas Negeri Manado
  • Hamsah Hamsah Universitas Negeri Manado
  • Miftahul Jannah Universitas Negeri Manado
  • Fitriawati Lababa MTsS Plus Tarbiyah Tondano

Keywords:

Model pembelajaran, Pelatihan, Pembelajaran kontekstual

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi guru MTsS Plus Tarbiyah Tondano dalam mengembangkan materi pembelajaran berbasis kontekstual. Pembelajaran kontekstual dianggap mampu menghubungkan materi pelajaran dengan kehidupan nyata peserta didik, sehingga dapat meningkatkan pemahaman, motivasi belajar, dan keterlibatan aktif dalam proses pembelajaran. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi ceramah, diskusi dan praktik. Peserta kegiatan ini adalah guru MTsS Plus Tarbiyah Tondano berjumlah 10 orang. Hasil dari pelatihan menunjukkan peningkatan pemahaman guru terhadap konsep pembelajaran kontekstual serta kemampuan dalam merancang materi ajar yang relevan dengan lingkungan dan pengalaman peserta didik. Secara keseluruhan, telah terjadi peningkatan pengetahuan dan pemahaman guru tentang pembelajaran berbasis kontekstual yang ditunjukkan dari peningkatan skor dari 34.11% (pre test) menjadi 87,11% (post test). Dengan demikian, kegiatan ini memberikan kontribusi positif dalam peningkatan kualitas pendidikan di MTsS Plus Tarbiyah Tondano.

Author Biographies

Ferdinand Kerebungu, Universitas Negeri Manado

Program studi pendidikan sosiologi

Hamsah Hamsah, Universitas Negeri Manado

Program studi pendidikan sosiologi

Miftahul Jannah, Universitas Negeri Manado

Program studi ilmu kimia

References

Asnawi, A., Mulyahati, B., & Fransyaigu, R. (2023). Penguatan kompetensi guru dalam pelatihan pembuatan bahan ajar “e-komik” di sekolah dasar. Community Development Journal: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(1), 407–412.

Hamsah, H., Rorimpande, G. C., Fatimah, H. S., Enjeling, L., & Mamonto, N. (2024). Pencegahan Perilaku Bullying di Sekolah melalui Penggunaan Aplikasi Diary Online pada Siswa Madrasah Tsanawiyah Swasta (MTsS) Plus Tondano. Jurnal ABDINUS: Jurnal Pengabdian Nusantara, 8(3), 684–695.

Hufri, H., Dwiridal, L., & Sari, S. Y. (2021). Peningkatan kompetensi guru-guru ipa smp/mtsn lubuk sikaping melalui pelatihan pengembangan bahan ajar berbasis kontekstual. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 6(1), 170–177.

Jannah, M., Rampe, M. J., Hasmiati, H., & Undap, H. A. F. (2024). Pendampingan Pembuatan Asap Cair dari Limbah Jerami Padi untuk Bio-pestisida pada Kelompok Tani Diat 1, Bolaang Mongondow. Jurnal ABDINUS: Jurnal Pengabdian Nusantara, 8(3), 798–809.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan T. Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 12 Tahun 2024 tentang Kurikulum pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah. , (2024). Indonesia: BN 2024 (172).

Lawe, Y. U., & Pau, M. (2019). Pengaruh Model Pembelajaran Kontekstual Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa SD. Jurnal Ilmiah Pendidikan Citra Bakti, 6(1), 64–74.

Taufik, A. (2019). Analisis karakteristik peserta didik. El-Ghiroh: Jurnal Studi Keislaman, 16(01), 1–13.

Wulandaningrum, E. A. (2021). Pengembangan Media Tiga Dimensi Mata Pelajaran Matematika Melalui Model Pembelajaran Kontekstual Siswa Kelas VI Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan: Riset Dan Konseptual, 5(2), 327–336.

Yanti, R. A. (2022). Penerapan model pembelajaran kontekstual (contextual teaching and learning) dalam pembelajaran bahasa Indonesia di sekolah menengah atas. Griya Cendikia, 7(2), 660–669.

Zubaedi. (2012). Desain Pendidikan Karakter, Konsepsi dan Aplikasinya dalam Lembaga Pendidikan. Jakarta: Kencana.

Zubaidah, S., & UM, J. (2017). Pembelajaran kontekstual berbasis pemecahan masalah untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis. Makalah Disampaikan Pada Seminar Nasional Dengan Tema Inovasi Pembelajaran Berbasis Pemecahan Masalah Dalam Pembelajaran Biologi Di Universitas Muhammadiyah Makassar.

Published

2025-03-05