PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA PEMAHAMAN MODEL PEMBELAJARAN SOMATIS, AUDITORI, VISUAL, DAN INTELEKTUAL SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR
Main Article Content
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana peningkatan kemampuan membaca pemahaman bagi siswa kelas IV Sekolah Dasar dengan menggunakan model pembelajaran somatis, auditori, visual, dan intelektual. Penelitian ini dilakukan berdasarkan metode tindakan kelas. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah model Kemmis dan McTaggart (1988) dalam Arikunto (2007). Dalam penelitian tindakan ini dibagi prosedur penelitian tindakan dalam empat tahap kegiatan pada satu putaran (siklus) yaitu: perencanaan, tindakan , observasi, dan refleksi.
Penelitian ini dilaksanakan pada siswa kelas IV SD Negeri 2 Kota Tondano. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan membaca pemahaman dengan model pembelajaran Somatis, Auditori, Visual, dan Intelektual (SAVI). Jumlah populasi dalam perlakuan tindakan kelas ini berjumlah 22 siswa yang terdiri 17 siswa perempuan dan 13 siswa laki-laki.
Berdasarkan skor ketuntasan belajar di atas, dapat dikatakan pelaksanaan tindakan siklus I hasil ketuntasan klasikal yang diperoleh dalam kemampuan membaca pemahaman pada pembelajaran Bahasa Indonesia mencapai 56,68%. Di sisi lain jumlah siswa yang mencapai ketuntasan belajar hanya mencapai 4 siswa dari 22 siswa atau sekitar 36,36% siswa yang telah mencapai skor minimal 65. Sedangkan pelaksanaan tindakan siklus II hasil ketuntasan klasikal yang diperoleh dalam kemampuan membaca pemahaman pada pembelajaran Bahasa Indonesia mengalami peningkatan mencapai 83,82%. Di sisi lain jumlah siswa yang mencapai ketuntasan belajar telah mencapai keseluruhan jumlah siswa atau 22 siswa atau sekitar 100% siswa yang telah mencapai skor minimal 65. Keterampilan membaca pemahaman siswa dapat ditingkatkan melalui penerapan model pembelajaran somatis, auditori, visual, dan intelektual (SAVI) pada siswa kelas IV Sekolah Dasar.