Strategi Public Relations dalam Membangun Citra Positif Kabupaten bogor Melalui Media Sosial Instagram
DOI:
https://doi.org/10.53682/edutik.v5i3.11816Keywords:
Public Relations, Social Media,, Local Government, Positive ImageAbstract
ABSTRAK
Media sosial menjadi sarana strategis bagi institusi pemerintah dalam membangun citra publik.. Penelitian ini bertujuan menganalisis strategi public relations (PR) Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Bogor melalui Instagram. Dengan pendekatan kualitatif deskriptif, data diperoleh dari wawancara tiga narasumber utama pengelola akun @kabupaten.bogor dan dianalisis secara tematik. untuk mengidentifikasi pola komunikasi dan strategi konten yang digunakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi PR di Diskominfo Kabupaten Bogor dilaksanakan berdasarkan model Cutlip dan Center (2006), meliputi mendefinisikan masalah, perencanaan, pelaksanaan, komunikasi, dan evaluasi. Konten disesuaikan dengan karakteristik audiens digital melalui visualisasi, storytelling, dan interaksi dua arah. Evaluasi dilakukan melalui analisis statistik dan sentimen publik untuk mengukur efektivitas pesan. Tantangan utama meliputi keterbatasan SDM dan koordinasi lintas instansi.
ABSTRACT
Social media has become a strategic tool for government institutions to build a positive public image. This study aims to analyze the public relations (PR) strategies implemented by the Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) of Bogor Regency through Instagram. Using a descriptive qualitative approach, data were collected through interviews with three key informants responsible for managing the official @kabupaten.bogor account and analyzed thematically to identify communication patterns and content strategies. The results show that the PR strategy at Diskominfo Bogor Regency follows the Cutlip and Center (2006) model, which includes problem definition, planning, implementation, communication, and evaluation. Content is tailored to the characteristics of digital audiences through visualization, storytelling, and two-way interaction. Evaluation is carried out through statistical monitoring and public sentiment analysis to assess message effectiveness. The main challenges include limited human resources and inter-agency coordination.
References
Amalia, N., & Harahap, R. (2020). Peran engagement edia sosial dalam meningkatkan trust pemerintah. Jurnal Media dan Komunikasi, 4(2), 99–112.
Azzahra, S., & Rahayu, I. (2022). Instagram sebagai strategi branding institusi pemerintah. Jurnal Strategi Digital, 5(1), 17–30.
Diniati, A., Sutarjo, M. A. S., & Primasari, I. (2023). Pemanfaatan Media Sosial sebagai Alat Pemasaran Digital bagi Pelaku UMKM Kabupaten Sumedang. Jurnal Altifani Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, 3(4), 553-561.
Fahruji D, Fahrudin A. (2023). Pemanfaatan media sosial dalam kampanye politik menjelang pemilu 2024: Studi kasus tentang akun media sosial partai politik dan politisi. JIKA (Jurnal Ilmu Komun Andalan). 6(2):118–132.
Fajarini, T., & Nugroho, M. (2024). Peran storytelling dalam komunikasi pemerintah di media sosial. Jurnal PR dan Media Sosial, 3(2), 110–122.
Handayani, R., & Anindya, P. (2025). Evaluasi strategi PR digital berdasarkan model Cutlip & Center. Jurnal Komunikasi Strategis, 11(1), 25–40.
Hasibuan, R. (2021). Persepsi masyarakat terhadap akun instagram pemerintah. Jurnal Sosiologi Digital, 2(3), 51–63.
Kusuma, H. A., & Rachmawati, L. (2020). Analisis efektivitas instagram sebagai media public relations pemerintah. Jurnal Komunikasi Indonesia, 5(2), 78–89.
Lestari, D. & Budianto, E. (2022). Efektivitas klarifikasi digital pada isu hoaks pemerintah. Jurnal Komunikasi Krisis, 7(1), 29–41.
Mulyadi, A., & Kurniawan, D. (2023). Evaluasi media sosial pemerintah daerah sebagai alat komunikasi krisis. Journal of Public Relations Research, 6(1), 23–37.
Nasrullah, R. (2022). Media sosial: Perspektif komunikasi, budaya, dan sosioteknologi. Bandung: Simbiosa Rekatama Media.
Putri, L. A., & Santoso, D. (2023). Strategi PR pemerintah kota surabaya melalui instagram resmi. Jurnal Komunikasi Publik, 9(1), 22–35.
Salim, M., & Fauzan, A. (2020). Tantangan transformasi digital dalam komunikasi pemerintah. Jurnal Transformasi Digital, 1(2), 54–66.
Subekti EA, Setiawan K. (2024). Strategi city branding kabupaten bogor dalam meningkatkan keputusan berkunjung wisata. Karimah Tauhid. 3(2):2082– 2088.
Wahyuni, S., & Pratama, R. (2022). Pola komunikasi dua arah pada akun instagram humas pemda. Jurnal Ilmu Komunikasi, 10(1), 45–60.
Zahra, M., & Mahendra, R. (2023). Pentingnya visual branding dalam komunikasi pemerintah daerah. Jurnal Desain Komunikasi Visual, 4(2), 88–97
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Adenatha Nugraha Putra, Tasya Camila Hamdani, Vivien Febri Astuti

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.