Pengaruh Model Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Simulasi Komunikasi Digital Siswa SMK

Authors

  • Rizky Wahyudi Haminu Jurusan Pendidikan Teknologi Informasi dan Komunikasi, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Manado
  • Trudi Komansilan Jurusan Pendidikan Teknologi Informasi dan Komunikasi, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Manado
  • Olivia Eunike Selvie Liando Jurusan Pendidikan Teknologi Informasi dan Komunikasi, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Manado

DOI:

https://doi.org/10.53682/edutik.v2i5.5983

Keywords:

Penelitian Eksperimen, Model Problem Based Learning, Simulasi dan Komunikasi Digital, Hasil Belajar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar siswa dan ada tidaknya pengaruh hasil belajar siswa pada pembelajaran simulasi dan komunikasi digital pada kelas yang diajarkan dengan model Problem Based Learning di SMK Negeri Tumpaan. Jenis penelitian ini adalah Quasi Experimental. Rancangan penelitian ini adalah Posttest Only Control Group Design. Populasi adalah semua siswa kelas X Multimedia yang berjumalah 110 siswa dan teknik pengambilan sampel dengan cara random sampling, sampel yang diambil berjumlah 50 siswa yang terdiri dari 2 kelas, masing-masing kelas terdiri dari 25 siswa. Data di ambil dan dikumpulkan dari tes akhir sesudah diterapkan pembelajaran menggunakan model Problem Based Learning. Berdasarkan uji normalitas data menggunakan Chi Kuadrad, ternyata kedua kelas terdistribusi normal. Berdasarkan uji homogenitas data dengan menggunakan uji F, ternyata diperoleh Fhitung lebih kecil dari Ftabel. Dimana harga Fhitung = 1,019 dan Ftabel = 1,98. Jadi varians (ragam) dari kedua kelas dapat dianggap sama atau kedua kelas tersebut homogen. Kemudian pengujian hipotesis dengan menggunakan statistik uji t, diperoleh hasil perhitungan adalah: thitung = 2,6341 > ttabel = 2,013 dengan demikian H0 ditolak pada taraf nyata 0,05 dan menerima H1. Hal ini artinya ada perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model Problem Based Learning dan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan cara belajar konvensional.

References

Abidin, Z. (2020). Efektivitas pembelajaran berbasis masalah, pembelajaran berbasis proyek literasi, dan pembelajaran inkuiri dalam meningkatkan kemampuan koneksi matematis. Profesi Pendidikan Dasar, 7(1), 37-52.

Anitah, S. (2007). Strategi pembelajaran. Jakarta: Universitas Terbuka, 1-12.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Prnrlitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Dimyati, M. (2013). Belajar & pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Hamalik, O. (2006). Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara.

Muntoha, A, dkk. (2009). Strategi Pembelajaran Sarana Laboratorium Teknologi Informasi dan Komunikasi di Sekolah. Konsentrasi TIK-UPI.

Rusman. (2015). Pembelajaran Tematik Terpadu. Jakarta: Rajawali Pers.

Rusmono, R. (2014). Strategi Pembelajaran dengan Problem Based Learning itu perlu untuk Meningkatkan Profesionalitas Guru. Bogor: Ghalia Indonesia. (edisi kedua)

Sa’ud, U. S. & Makmun, A. S. (2005). Perencanaan Pendidikan Suatu Pendekatan Kompetensi. Bandung: PT. Remaja Rosda Karya

Shoimin, A. (2017). 68 Model Pembelajaran Inovatif dalam kurukulum 2013. Yogyakarta: Ar Ruzz Media.

Silaen, S. (2018). Metode Penelitian Sosial Untuk Penelitian Skripasi dan Tesis. Bogor: Penerbit In Media.

Sudjana, N. (2010). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT. Remaja Rodakarya.

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&B. Bandung: Alfabeta.

Suprijono. (2013). Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Downloads

Published

2022-10-01

How to Cite

Haminu, R. W., Komansilan, T., & Liando, O. E. S. (2022). Pengaruh Model Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Simulasi Komunikasi Digital Siswa SMK. Edutik : Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Dan Komunikasi, 2(5), 759-770. https://doi.org/10.53682/edutik.v2i5.5983