HUBUNGAN ANTARA PENGETAHUAN IBU DENGAN KEJADIAN GIZI KURANG PADA BALITA DI DESA RAMBUSARATU KECAMATAN MAMASA
DOI:
https://doi.org/10.53682/ejkmu.vi.1692Keywords:
Balita, Gizi Kurang, Pengetahuan IbuAbstract
Data World Health Organization 2016 gizi kurang masih menjadi kesehatan utama di dunia, sekitar 45% kematian pada anak dibawah usia 5 tahun mengalami gizi kurang. Anak balita adalah kelompok umur yang lebih sering mengalami kekurangan gizi (KEP) dan termasuk dalam kelompok umur yang rentan gizi, di Indonesia 2018 gizi kurang pada balita sebanyak 13,8 % dan di Kabupaten Mamasa sebanyak 13,9% . Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan ibu dengan kejadian gizi kurang pada balita di Desa Rambusaratu Kecamatan Mamasa Kabupaten Mamasa, menggunakan metode korelatif dengan pendekatan Cross-Sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan Desember 2020 sampai Januari 2021. Pengumpulan data menggunakan data primer dan data sekunder. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu balita gizi kurang di Desa Rambusaratu tahun 2019 yaitu 30 orang dengan jumlah sampel seluruh populasi yang ada diambil dengan teknik total sampling. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner. Teknik analisi data yang digunakan yaitu analisis univariat dan bivariat (Uji Chi-square). Hasil analisis statistik menunjukkan pengetahuan ibu dengan kejadian gizi kurang (p>0,05) dengan nilai pValue=0.014. dengan demikian dapat ditarik kesimpulan terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu dengan gizi kurang pada balita di Desa Rambusaratu Kecamatan Mamasa Kabupaten Mamasa.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Nelsi Suriani, Maxi Moleong, Weliam Kawuwung
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.