PENGARUH DANA PIHAK KETIGA, TINGKAT SUKU BUNGA DAN NON PERFORMING LOAN TERHADAP PENYALURAN KREDIT UMKM DI BANK SULUTGO
Keywords:
Dana Pihak Ketiga, Tingkat Suku Bunga, Non Performing Loan (NPL), KreditAbstract
Tujuan dari penyelidikan ini adalah untuk: 1) Mengetahui pengaruh Dana Pihak Ketiga terhadap cara penyaluran UMKM di Bank SulutGo. 2) Menetapkan suku bunga di Bank SulutGo untuk pinjaman kepada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Lihat bagaimana rasio kredit bermasalah Bank SulutGo dipengaruhi oleh kredit bermasalah (NPL). Keempat, kredit UMKM Bank SulutGo dipengaruhi oleh suku bunga dan kredit yang tidak dibayar kembali (NPL). Dalam penelitian ini, angka digunakan. Informasi dalam penelitian ini berasal dari laporan tahunan dan triwulanan yang dikirimkan Bank SulutGo. Penelitian ini menggunakan metode non-probabilistik yang disebut "purposive selection" untuk mendapatkan data dari 32 laporan keuangan triwulanan dari tahun 2014 hingga 2021. Regresi linier berganda digunakan sebagai metode analisis, dan SPSS adalah perangkat lunak yang membuat semuanya bekerja. Hasil investigasi digunakan untuk membuat sesuatu terjadi. 1) Rasio Dana Pihak Ketiga (DPK) terhadap pembiayaan UMKM adalah 0,019, yang merupakan angka yang penting secara statistik. Dari fakta bahwa 0,019 > 0,05, kita dapat mengatakan bahwa deposito berpengaruh pada kredit UMKM. Kedua, suku bunga pinjaman kepada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sangat rendah, yaitu 0,003. Kita tahu bahwa suku bunga mempengaruhi pinjaman kepada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sebesar 0,003 > 0,05. 3). Penelitian menunjukkan bahwa faktor Non Performing Loan (NPL) dan kredit UMKM memiliki hubungan yang signifikan secara statistik pada level 0,136. Tetapi penting untuk diingat bahwa angka ini lebih tinggi dari tingkat signifikansi yang umum digunakan yaitu 0,05, sehingga kita tidak dapat mengatakan bahwa variabel NPL tidak mempengaruhi kredit UMKM. Dalam hal ini, tidak ada cukup bukti statistik untuk mendukung gagasan bahwa NPL tidak mempengaruhi kredit UMKM. Karena p-value interaksi antara Dana Pihak Ketiga (DPK), Suku Bunga, dan Non Performing Loan (NPL) kurang dari 0,05, ketiga variabel independen ini berpengaruh terhadap kredit UMKM.