Strategi pengembangan usaha produksi kopi kemasan di kecamatan kotamobagu utara
Keywords:
Strategi, pengembangan, Swot, kopiAbstract
Penelitian ini bertujuan Untuk mengetahui strategi dalam pengembangan produksi kopi di Kecamatan Kotamobagu Utara melalui Analisis SWOT. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Data selanjutnya di analisis menggunakan analisis deskriptif kuantitatif. Analisa yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Analisis diskriptif kualitatif adalah mengidentifikasi dan menggambarkan faktor internal dan faktor eksternal untuk perumusan strategi yang tepat. Sedangkan analisis kuantitatif dilakukan pada perhitungan Internal Factor Evaluation (IFE) adalah alat perumusan strategi untuk meringkas dan mengevaluasi kekuatan dan kelemahan utama. Matrix External Factor Evaluation (EFE) adalah alat formulasi strategi untuk merangkum dan mengevaluasi peluang dan ancaman, Matrix SWOT merupakan alat yang menggambarkan secara jelas bagaimana peluang dan ancaman eksternal dapat disesuaikan dengan kekuatan dan kelemahan yang dimiliki, dan Quantitative Strategies Planning Matrix (QSPM) adalah alat untuk menentukan strategi mana yang dianggap paling baik untuk diimplementasikan.Hasil penelitian setelah melakukan analisis di dapatkan 4 streategi yaitu, Strategi 1 untuk mengadakan perancangan peningkatan produksi dan memperluas pasar , Strategi 2 Bekerja sama dengan dinas terkait, Lembaga atau LSM terkait dengan kebutuhan kopi kepada petani dan melakukan pengolahan dengan berbasis teknologi yang maju, Strategi 3 Meningkatkan keterampilan pengolahan kopi dengan memanfaatkan teknologi, memperluas jangakawan pengumpulan bahan baku dengan melakukan kerja sama dengan pemerentintah dan Strategi 4 Selalu melakukan kegiatan promosi dari berbagai arah, baik bersifat online maupun bersifat offline