ETHNOBOTANICAL STUDY OF MEDICINAL PLANTS IN MARIDAN VILLAGE, PANAJM PASER UTARA DISTRICT, EAST KALIMANTAN, INDONESIA

Authors

  • Ayu Winda Sari Universitas Terbuka
  • Raflen Aril Gerungan Universitas Terbuka Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.53682/ibj.v4i3.8190

Keywords:

Etnhobotany, medicinal plants, Maridan Village

Abstract

Medicinal plants are generally very beneficial for treating various diseases or health problems. Knowledge about the use of medicinal plants is passed down orally from generation to generation. This research aims to determine the contribution of local knowledge about traditional medicinal plants in Maridan Village to treating certain diseases and the practice of using medicinal plants in Maridan Village. The results can provide information about the traditional medicinal uses of various local plants. Apart from that, it is also to increase public awareness to protect local biodiversity. The research results showed that the people of Maridan Village, Sepaku District, North Penajam Paser Regency, used 38 types of medicinal plants from 28 families. The part of the plant that is often used is the leaves; the processing that is often used is by boiling, and the method that is most often used is by drinking.

References

Agustina, M., Masyaroh, S., Sarwili, I., Solehudin, Purnamasari, R., and Rijaludin. (2022). Pemanfaatan tanaman herbal jahe menjadi minuman jahe untuk meningkatkan imunitas tubuh di era pandemi Covid-19. Jurnal Pengabdian Masyarakat Saga Komunitas, 1(1); 8-11.

Amanah, A. Lazuardi, N. F. M. And Hermawan, I. (2018). Perbandingan Efektivitas Minyak Atsiri Daun Sirih Hijau (Piper betle Linn) dengan Minyak Atsiri Rimpang Temulawak (Curcuma xanthorrhiza) terhadap Candida albicans secara In Vitro. Tunas Med J Kedokteran dan Kesehatan. 2018;4 (2):89-96.

Andraini, D. E., Ratih, Messa, J. (2023). Kajian Etnobotani Tanaman Obat Pada Masyarakat Desa Bontomarannu Kecamatan Uluere Kabupaten Bantaeng Sulawesi Selatan. Jurnal Agroecotech Indonesia, 2(2): 112-127.

Arie, N., Muntamah, U. & Trimawati. (2014) Pengaruh pemberian air rebusan seledri pada lansia penderita hipertensi di dusun gogodalem barat. Jurnal Keperawatan Komunitas, 2(1); 46-51.

Asadha, S. A. (2021). Efektivitas jus mentimun (Cucumis sativus L.) dalam menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Jurnal Medika Hutama, 3(1); 1594-1600.

Bintari, G. S., Windarti, I. & Fiana, D. N. (2014). Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb) sebagai pencegah kerusakan mukosa lambung. Medical journal of Lampung University, 3(5); 77-84.

Damai, Y. D. (2023). Studi Etnobotani Tanaman Obat Tradisional Pada Masyarakat di Desa Orahili Kecamatan Sirombu Kabupaten Nias Barat. Jurnal Hutan Lestari, 3(4), 526-537.

Dharmayati, Y. (2019) Pengaruh konsumsi buah pepaya terhadap kejadian konstipasi pada ibu hamil trimester III. Jurnal keperawatan dan kebidanan, 1-5.

Dharmono, 2007. Kajian Etnobotani Tumbuhan Jalukap (Centella asiatica L), di Suku Dayak Bukit Desa Haratai 1 Laksado, Banjarmasin, Kalimantan Selatan: Journal Bioscientiae 4(2):71-78.

Diki, D & Dwisatyadini, M. (2020). Curcumin Affecting Caspase 1 and Caspase 9 Increase and Cell Death in Cervical Cancer Cell Culture. The 3rd KOBI Congress, International and National Conferences Proceeding. Bengkulu University. Nov, 24-25, 2020.

Essa, R., Mohamed, N., & Kandeel, H. (2020). Effect of Aloe Vera Gel versus Normal Saline on Pain Relief and Healing Process of Episitomy. Journal of Health, Medicine and Nursing, 70: 64-81.

Fatikhurokhmah, H. M., & Agustini, R. (2022). Concentration effect of brotowali stem (Tinospora Crispa (L.)) in ethanol extracts on the a-glukosidase enzyme inhibition. Indonesian Journal Of Chemical Science, 11(3): 241-249.

Gunarti, N. S., Fikayuniar, L., & Hidayat, N. (2021). Studi Etnobotani Tanaman Obat di Desa Kutalanggeng dan Kutamaneuh Kecamatan Tegalwaru Kabupaten Karawang Jawa Barat. Farmasetika, 6(1):14-23.

Handajani, N. S. & Purwoko, T. (2008). Aktivitas ekstrak rimpang lengkuas (Alpinia galanga) terhadap pertumbuhan jamur Aspergillus spp. Penghasil aflaktosin dan Fusarium moniliforme. Biodiversitas, 9(3): 161-164.

Helmina, S. & Hidayah, Y. (2021). Kajian Etnobotani Tanaman Obat Tradisional Oleh Masyarakat Kampung Padang Kecamatan Sukamara Kabupaten Sukamara.Jurnal Pendidikan Hayati, 7(1): 20-28.

Mufida, S. N. & Puspitasari, P. (2020). The effect of lemon (Citrus limon) juice on serum BUN and creatiinin levels in hyperuricemia rattus norvegicus. Medicra (Journal of Medical Laboratory Science/Technology, 3(1): 21-26.

Noviyanto, F., Hodijah, S. & Yusransyah (2020). Aktivitas ekstrak daun bangle terhadap pertumbuhan bakteri Pseudomonas aeruginosa. Journal Syifa Scirnces and Clinical Research, 2(1); 31-38.

Nurhaini, R., Arrosyid, M. & Putri, H. (2022). Formulasi dan uji aktivitas antibakteri deodoran krim dengan variasi minyak atsiri bunga kenanga sebagai penghilang bau badan. CERATA Jurnal Ilmu farmasi, 13(1): 26-30.

Permatasari, Indah. (2013). Etnobotani Tanaman Bahan Dasar Minyak Sumbawa di Kabupaten Sumbawa Besar Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Undergraduate Thesis. Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.

Rosyida, D.A.C., Waroh, Y.K., Setiawandari, Latifah, A., Susanto, V.C.P., Rohmatika, F.A.I. (2023). Solusi alami menurunkan demam pada anak dengan ekstrak bawang merah. Jurnal Penamas Adi Buana, 6(2): 147-154.

Salim, Z., Munadi, E. (Ed). (2017). Info Komoditi Tanaman Obat. Badan Pengkajian dan Pengembangan Perdagangan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia.

Saputra, B. A. (2021). Potensi ekstrak daun sambiloto sebagai obat antidiabetes. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 3(2): 253-260.

Shanbhag, T., Kodidela, S., Shenoy, S., Amuthan, A. & Kurra, S. (2011). Effect of Michelia champaca Linn Flowers on Burn Wound Healing in Wistar Rats. International Journal of Pharmaceutical Sciences Review and Research, 7 (2): 112-115.

Downloads

Published

2023-12-31

How to Cite

Sari, A. W., & Gerungan, R. A. (2023). ETHNOBOTANICAL STUDY OF MEDICINAL PLANTS IN MARIDAN VILLAGE, PANAJM PASER UTARA DISTRICT, EAST KALIMANTAN, INDONESIA. Indonesian Biodiversity Journal, 4(3), 32–42. https://doi.org/10.53682/ibj.v4i3.8190