Kesenjangan Sosial pada Pendidikan Anak di Desa Kandibata Kecamatan Kabanjahe, Kabupaten Karo Provinsi Sumatera Utara

Abstract

Pendidikan memang tidak selalu menghasilkan uang yang banyak tetapi makna Pendidikan bisa merubah pola pikir anak anak desa kandibata baik semasa muda bahkan saat berkeluarga di suatu hari nanti tetapi masih banyak masayrakat kandibata tidak peduli akan makna Pendidikan atau keseimbangan antara orang tua dan anak baik dalam memberikan motivasi dan pengawasan. Sehingga banyak anak anak di Desa kandibata banyak mengalami putus sekolah. Akibat putus sekolah beberapa anak di desa kandibata melakukan perbuatan kurang terpuji dan menjadi masalah bagi masyrakat Desa Kandibata. Setelah mereka lepas dari masa lajang mereka membawa kebisaan itu lagi ditengah tengah keluarga baik dalam mendidik anak dengan kekersaan fisik dan memberikan arahan atau kata kata yang kurang baik terhadap anak, dan terlahirlah beberapa penerus masyrakat di Desa kandibata yang kurang baik yang tidak tau berpola pikir menghargai sesama, kemiskinan, dan tidak adanya pola pikir untuk membagun desa Kandibata memang ada bebrapa memiliki uang yang banyak atau masa depan dengan ekonomi yang cukup tetapi cara berpikir mereka kurang terutama apda keturanan mereka, sehingga itu semua beberapa alasan orang tua mementingkan pendidikan untuk anaknya agar hal atau masalah ini tidak terjadi atau lebih memilih untuk atau agar anak mereka seolah di luar desa kandibata dan menetap di luar desa kandibata.