IMPLEMENTASI TEKNIK LOW LIGHT MENGGUNAKAN SMARTPHONE BERBASIS IOS UNTUK MENGHASILKAN BEST PRACTICE FOTOGRAFI INDOOR
DOI:
https://doi.org/10.53682/ise.v2i1.2233Keywords:
Best Practice, Low light, Smartphone, Photography FrameworkAbstract
Hasil pemotretan yang maksimal diperlukan teknik dasar fotografi yang banyak di adaptasi dari fotografi profesional. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan best practice dengan menggunakan teknik low light fotografi indoor menggunakan smartphone berbasis iOS. Penelitian ini menggunakan mix methods yaitu gabungan dari penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif dengan mengikuti metodologi yang ada peneliti menggunakan Photography Framework yang memiliki 4 tahapan yaitu planning, preparation, action on site, dan evaluation. Data yang dikumpulkan pada penelitian ini menggunakan angket yang disebarkan lewat google form sebanyak 2 kali dengan responden 150 dan 35. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa best practice low light fotografi indoor pada tipe fotografi food photography yaitu ISO 200, shutter speed 1/80, portrait photography ISO 186, shutter speed 1/14, fashion photography ISO 800, shutter speed 1/40, candid photography ISO 188, shutter speed 1/14, architectural photography ISO 187, shutter speed 1/16, sport photography ISO 800, shutter speed 1/40 dengan menggunakan aperture standar handphone f/2.2.