Pengaruh Anggaran Berbasis Kinerja Terhadap Kinerja Aparatur Pemerintah Daerah di Kabupaten Minahasa
DOI:
https://doi.org/10.53682/jaim.v2i1.630Keywords:
Anggaran, Kinerja, Aparatur Pemerintah DaerahAbstract
Fenomena penyerapan anggaran yang kurang maksimal terjadi pada setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Minahasa, dimana permasalahan yang terjadi yaitu penyerapan anggaran yang kurang maksimal, tidak melaporkan laporan realisasi penyerapan keuangan maupun fisik sesuai jadwal yang di tetapkan, kurang matangnya perencanaan, adanya berbagai kendala. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, yang bertujuan untuk melihat pengaruh anggaran berbasis kinerja terhadap kinerja aparatur pemerintah daerah di kabupaten minahasa. Populasi dalam penelitian ini adalah 264 orang ASN Dinas/Badan dengan sampel 53 orang ASN (20%) dari populasi. Teknik pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan metode angket/kuesioner. Hasil uji hipotesis memperlihatkan bahwa anggaran berbasis kinerja mempunyai tingkat signifikansi sebesar 0,040 yaitu lebih kecil dari 0,05 yang artinya H1 diterima dan bisa disimpulkan bahwa Variable anggaran berbasis kinerja memberikan pengaruh positif kepada variable kinerja aparatur pemerintah daerah dengan presentase 13,7%.