Literacy: Jurnal Pendidikan Ekonomi

PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY DAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 3 TONDANO

Mirella Koroh — 2024-12-28

Abstrak

Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui Perbandingan Model Pembelajaran Discovery Dan Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X SMA Negeri 3 Tondano. Jenis penelitian ini adalah quasi experiment dengan posttest-only control design yang terdiri dari dua variable bebas dan satu variable terikat. Variable bebas adalah model pembelajaran discovery dan model pembelajaran Problem Based Learning sedangkan variabel terikat adalah hasil belajar. Hasil penelitian menunjukan nilai rata-rata post-test kelas eksperimen discovery sebesar 83,5 dan kelas kontrol Problem Based Learning sebesar 78,83. Selisih nilai rata-rata post-test antara kedua kelas tesebut adalah 4,67. Selain itu uji hipotesis dengan ANOVA hasil yang diperoleh signifikansi sebesar 0,003 < 0,05 yang berarti ditolak karena sig. < 0,05. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan hasil belajar yang signifikan yang pembelajarannya menggunakan model discovery dan Problem Based Learning dan pembelajaran yang menggunakan model pembelajaran discovery lebih efektif dibandingkan dengan menggunakan model pembelajaran problem based learning.

Kata kunci: Pembelajaran discovery, Pembelajaran Problem Based Learning, Hasil Belajar

Abstract

The purpose of this study was to determine the Comparison of Discovery Learning Models and Problem Based Learning Models on the Learning Outcomes of Class X Students of SMA Negeri 3 Tondano. This type of research is a quasi experiment with a posttest-only control design consisting of two independent variables and one dependent variable. The independent variables are the discovery learning model and the Problem Based Learning learning model while the dependent variable is learning outcomes. The results of the study showed that the average post-test value of the experimental class discovery was 83.5 and the control class Problem Based Learning was 78.83. The difference in the average post-test value between the two classes was 4.67. In addition, the hypothesis test with ANOVA obtained a significance of 0.003 <0.05 which means it is rejected because sig. <0.05. Based on the results of the study, it can be concluded that there is a significant difference in learning outcomes whose learning uses the discovery and Problem Based Learning models and learning using the discovery learning model is more effective than using the problem based learning model.

Keywords: Discovery learning, Problem Based Learning, Learning Outcomes

ANALISIS KINERJA PEGAWAI DALAM MENINGKATKAN MUTU LAYANAN ADMINISTRASI DI KANTOR KECAMATAN DUMOGA UTARA

Adrian Binol — 2024-12-28

ABSTRAK

Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui seberapa baik kinerja pegawai dalam menggunakan pelayanan kepada masyarakat yang ada dikecamatan dumoga utara, Metode yang penulis gunakan adalah metode Kualitatif, Lokasi Penelitian berada di Kantor Camat Dumoga Utara, Sumber data yaitu data Primer dan Sekunder, Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis adalah reduksi data , penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian yang di dapat adalah MutuLayanan pada lembaga Pemerintahan sangat dibutuhkan, karena dalam menghadapi persaingan global lembaga pemerintahan dituntut untuk memberikan pelayanan berkualitas yang mengikuti perkembangan zaman apalagi dalam pelayanan kepada masyarakat.
Kata Kunci : Analisis Kinerja, Mutulayanan

ABSTRACT
The aim of this research is to find out how well employees perform in using services to the community in north dumoga sub district, the method used is a qualitative method, the research location is north dumoga sub distict office, the data source is primary and secondary data, the data collection technique used by the author is data reduction, data presentation and drawing concultions, The results of the research obtained are that quality of service in government institutions is very much needed, because in facing global competition government institution are required to provide services that keep up with the times, especially in services to the community
Keywords : performance analysis, service quality

LITERASI BISNIS BAGI PETANI GULA SEMUT DI DESA WANGA KECAMATAN MOTOLING TIMUR

Jufelsi pelle — 2024-12-28

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan literasi bisnis bagi para petani gula semut di Desa Wanga Kecamatan Motoling Timur. Objek penelitian ini adalah para petani gula semut di Desa Wanga Kecamatan Motoling Timur. Teknik yang digunakan dalam proses pengambilan data adalah observasi, wawancara. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan metode observasi alami (Natural Observation) dan wawancara terpusat (focused interview). Hasil dari penelitian adalah literasi bisnis bagi petani gula semut di Desa Wanga Kecamatan Motoling Timur sangat diterima baik oleh masyarakat khususnya para petani. Dari penelitian ini juga didapati bahwa terdapat hubungan signifikan antara literasi bisnis dan pertanian gula semut di Desa Wanga Kecamatan Motoling Timur.

Kata Kunci: Literasi Bisnis, Petani Gula Semut

ABSTRACT

This study aims to improve business literacy for palm sugar farmers in Wanga Village, Motoling Timur District. The object of this study is palm sugar farmers in Wanga Village, Motoling Timur District. The techniques used in the data collection process are observation, interviews. This type of research is qualitative with natural observation methods and focused interviews. The results of the study are that business literacy for palm sugar farmers in Wanga Village, Motoling Timur District is very well received by the community, especially farmers. This study also found that there is a significant relationship between business literacy and palm sugar farming in Wanga Village, Motoling Timur District.

Keywords: Business Literacy, Palm Sugar Farmers

ANALISIS PENCAPAIAN KOMPETENSI PESERTA DIDIK SMK KELAS X KEAHLIAN BISNIS DAN MANAJEMEN DALAM KURIKULUM MERDEKA BELAJAR DI SMK N 1 TONDANO

Tasya Najoan — 2024-12-28

ABSTRAK

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Analisis Pencapaian Kompetensi Peserta Didik Smk Kelas X Keahlian Bisnis Dan Manajemen Dalam Kurikulum Merdeka Belajar Di Smk N 1 Tondano. Subyek dalam penelitian ini adalah kepala sekolah, guru dan siswa kelas X program keahlian Akuntansi, Administrasi Perkantoran, dan Pemasaran di SKM N 1 Tondano. Pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Data dianalisis dengan model analisis interaktif. Keabsahan data melalui triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Karakteristik kompetensi peserta didik belum berjalan sesuai dengan harapan, Pencapaian kompetensi sikap, pengetahuan, dan keterampilan peserta didik belum tercapai, keseimbangan soft skills dan hard skills masih bersifat konvensional dan sistem pengembangan kompetensi belum mengarah sesuai kurikulum 2013 sehingga diperlukan penguatan melalui pelaksanaan Kurikulum Merdeka dalam pencapaian karakteristik kompetensi

Kata Kunci: Analisis Pencapaian Kompetensi Peserta Didik, Kurikulum Merdeka Belajar

ABSTRACT

The purpose of this study was to determine the Analysis of Competency Achievement of Class X Vocational High School Students in Business and Management Expertise in the Independent Learning Curriculum at Smk N 1 Tondano. The subjects in this study were the principal, teachers and class X students of the Accounting, Office Administration, and Marketing expertise programs at SKM N 1 Tondano. Data collection through interviews, observations and documentation. Data were analyzed using an interactive analysis model. Data validity through triangulation. The results of the study indicate that the Characteristics of student competencies have not run according to expectations, the achievement of student attitude, knowledge, and skills competencies has not been achieved, the balance of soft skills and hard skills is still conventional and the competency development system has not been directed according to the 2013 curriculum so that strengthening is needed through the implementation of the Independent Curriculum in achieving competency characteristics

Keywords: Analysis of Student Competency Achievement, Independent Learning Curriculum

PENGARUH KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MINAT BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA MATA PELAJARAN ADMINISTRASI TRANSAKSI KELAS XI SMK NASIONAL MOLOMPAR

Geriyano Ruata — 2024-12-28

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keterampilan mengajar guru dan minat belajar terhadap hasil belajar siswa mata pelajaran administrasi transaksi kelas XI SMK Nasional Molompar. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan pendekatan kuantitatif, Sampel digunakan 46 orang responden. Teknik pengumpulan data menggunkan teknik kuesioner (angket), observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian dianalisis dengan metode analisis regresi ganda dan analisis korelasi ganda. Adapun hasil dari penelitian ini menunjukan: Keterampilan Mengajar Guru dan Minat Belajar berpengaruh positif dan signifikan terhadap Hasil belajar siswa mata pelajaran administrasi transaksi kelas XI SMK nasional Molompar sebesar 44,48% dengan jumlah Fhitung > Ftabel = 24,024 > 3,21.

Kata Kunci: Keterampilan Mengajar Guru, Minat belajar dan Hasil belajar siswa

ABSTRACT

This study aims to determine the effect of teacher teaching skills and learning interests on student learning outcomes in transaction administration subjects of class XI SMK Nasional Molompar. This study uses a survey method with a quantitative approach, the sample used 46 respondents. Data collection techniques using questionnaire techniques, observation and documentation. The results of the study were analyzed using multiple regression analysis methods and multiple correlation analysis. The results of this study indicate: Teacher Teaching Skills and Learning Interests have a positive and significant effect on student learning outcomes in transaction administration subjects of class XI SMK Nasional Molompar by 44.48% with the number of Fcount> Ftable = 24.024> 3.21.

Keywords: Teacher Teaching Skills, Learning Interest and Student Learning Outcomes

PENGARUH KETERAMPILAN MENGAJAR GURU DAN MODEL PEMBELAJARAN HYBRID LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA

Arter Songgigilan — 2024-12-28

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Keterampilan Mengajar Guru Dan Model Pembelajaran Hybrid Learning Terhadap Hasil Belajar Siswa di SMP Kristen Rurukan. Pendekatan penelitian ini adalah kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah kelas VIII di SMP Kristen Rurukan, yaitu berjumlah 55 siswa. Sedangkan Sampel dalam penelitian ini adalah 48 siswa dengan menggunakan Teknik proposional sampling. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah Teknik kuisioner (angket). Hasil penelitian ini diperoleh bahwa: 1) ada pengaruh keterampilan mengajar terhadap hasil belajar sebesar 33,3%; 2) ada pengaruh model pembelajaran hybrid learning terhadap hasil belajar siswa sebesar 39,5%; 3) ada pengaruh antara keterampilan mengajar guru dan model pembelajaran hybrid learning terhadap hasil belajar siswa sebesar 83,3%

ANALISIS KOMPETENSI GURU DI SMP KRISTEN TONDANGOW

Josua Erungan — 2024-12-28

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seperti apa kompetensi pedagogik, kepribadian, profesional, dan kompetensi sosial guru, serta apa saja faktor pendukung dan penghambat Kompetensi Guru yang ada di SMP Kristen Tondangow. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa Kompetensi pegadogik, kepribadian, profesional, dan kompetensi sosial guru di SMP Kristen Tondagow sudah sangat baik. Faktor Pendukung Kompetensi Guru yang ada di SMP Kristen Tondangow yaitu adanya fasilitas pendukung program pengembangan kompetensi profesional guru memberikan supervasi kepada guru juga memberikan kesempatan guru mengikuti program kegiatan pengembangan. Faktor penghambat kompetensi guru seperti fasilitas yang sudah ada namun jumlahnya tidak sebanding dengan jumlah guru, selain itu kompetensi guru yang ada SMP Kristen Tondangow banyak yang belum diperbarui karna kesempatan untuk mengikuti pelatihan terbatas dan terkadang banyak guru yang malas mengikuti pelatihan kompetensi.

Kata Kunci: Kompetensi guru, Faktor Pendukung, Faktor Penghambat

ABSTRACT

This study aims to determine what the pedagogical, personality, professional, and social competences of teachers are like, as well as what are the supporting and inhibiting factors of Teacher Competence in Tondangow Christian Middle School. This research method uses a qualitative method. The results of the study indicate that the pedagogical, personality, professional, and social competences of teachers in Tondangow Christian Middle School are very good. Supporting Factors for Teacher Competence in Tondangow Christian Middle School are the existence of supporting facilities for teacher professional competence development programs, providing supervision to teachers, and also providing opportunities for teachers to participate in development activity programs. Inhibiting factors for teacher competence such as existing facilities but the number is not comparable to the number of teachers, in addition, many of the teacher competencies in Tondangow Christian Middle School have not been updated because the opportunity to participate in training is limited and sometimes many teachers are lazy to participate in competency training.

Keywords: Teacher competence, Supporting Factors, Inhibiting Factors

KONTRIBUSI PENDAPATAN USAHA TANI NILAM TERHADAP PENDAPATAN KELUARGA PETANI DI DESA PONDOS MINAHASA SELATAN

Iwan Kandori — 2024-12-28

Program kemitraan masyarakat bertujuan untuk a. membentuk/mengembangkan sekelompok masyarakat yang mandiri secara ekonomi; b. membantu menciptakan ketentraman, dan kenyamanan dalam kehidupan bermasyarakat; dan c. meningkatkan keterampilan berpikir, membaca dan menulis atau keterampilan lain yang dibutuhkan (softskill dan hardskill).

Sebagaimana era revolusi industri 4.0 saat ini, telah mendorong terjadinya disrupsi di berbagai bidang yang memberikan tantangan dan peluang, termasuk dunia pendidikan. Saat ini kita mengalami dua disrupsi yang luar biasa yaitu bidang teknologi karena revolusi industri 4.0 dan gaya hidup yang mendorong setiap individu berusaha berinovasi menghasilkan sesuatu produk inovatif yang dapat memuaskan akan kebutuhan masyarakat pada umumnya. karena adanya perubahan generasi yang menyebabkan perubahan gaya hidup. Kedua perubahan tersebut akan memberikan dampak pada dunia pendidikan dan dunia kerja. Dalam menterjemah kebutuhan dengan keterampilan-keterampilan di atas, pembelajaran di abad 21 ini harus memaksimalkan peran pengajar, dengan memiliki kompetensi dan kemampuan dalam menerapkan pembelajaran mengenai Bertani Tanaman Nilam yang tentunya diperlukan Pengetahuan Bertani serta Prosedur Pemasaran yang baik terukur dan jelas secara menyeluruh.

Tujuan dari program ini, adalah untuk memberikan Pemahaman bagaimana cara terbaik melakukan Proses menghasilkan produk dan Memasarkan Produk Minyak Nilam, dan luaran dari program ini dihasilkan buku monograf dan Publikasi mengenai Pengolahan dan Pemasaran Minyak Nilam.

Sebagai solusi dalam pelaksanaan program kemitraan masyarakat ini adalah menghasilkan Produk Minyak Nilam. Dengan bentuk kegiatan adalah pelatihan dan pendampingan dalam Mengolah Tanaman Nilam menjadi minyak Nilam serta Proses Pemasaran dalam menghadapi Era Distrupsi saat ini.

Kata Kunci : Pengolahan Minyak Nilam, Pemasaran Minyak Nilam

PENGARUH MINAT DAN MODEL PEMBELAJARAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 2 ERIS

Olen Lendo — 2024-12-28

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanakah pengaruh minat belajar dan model pembelajaran hybrid learning secara bersama sama terhadap hasil belajar siswa pada pembelajaran ips di smp negeri 2 eris.

Pendekatan kuantitatif bersumber dari data dan informasi utamanya diperoleh dari responden sebagai sempel penelitian dengan menggunakan kuesioner atau angket sebagai instrumen pengumpulan data. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa di smp negeri 2 eris yang berjumlah 36 orang siswa. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan adalah random sampling dengan taraf 5% sehingga diperoleh sampel sebanyak 33 orang siswa.

Hasil penelitian menunjukan variabel model pembelajaran hybrid learning secara bersama sama memiliki pengaruh positif atau signifikan terhadap hasil belajar siswa pada pembelajaran ips di smp negeri 2 eris.

Kata Kunci: Minat Belajar, Model Pembelajaran Hybrid Learning, Hasil Belajar

Abstrack

This study aims to determine how the influence of learning interest and the hybrid learning model together on student learning outcomes in social studies learning at SMP Negeri 2 Eris.

The quantitative approach is based on data and information primarily obtained from respondents as research samples using questionnaires or surveys as data collection instruments. The population in this study were students at SMP Negeri 2 Eris totaling 36 students. The sampling technique used was random sampling with a level of 5% so that a sample of 33 students was obtained.

The results of the study showed that the hybrid learning model variables together had a positive or significant influence on student learning outcomes in social studies learning at SMP Negeri 2 Eris.

Keywords: Learning Interest, Hybrid Learning Model, Learning Outcomes

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN KEMAMPUAN BERKOMUNIKASI GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI DI SMA NEGERI 1 KAUDITAN

Engelinda C. Tuuk — 2024-12-28

“Pengaruh Kepemimpinan dan Kemampuan Berkomunikasi Guru Terhadap Motivasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas XI Di SMA Negeri 1 Kauditan.”

Engelinda C Tuuk

20303023

Pendidikan adalah proses mengubah sikap dan tata cara seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan (Harsono 2011:162) Pendidikan mempunyai peran yang sangat penting dalam kehidupan saat ini. Hal ini karena pendidikan merupakan wadah untuk meningkatkan dan mengembangkan kualitas sumber daya manusia. Sebagaimana pada pasal 1 Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2003 tentang system pendidikan nasional (SISDIKNAS) dituliskan bahwa pendidikan merupakan usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa dan negara(http://hukum.unsrat.ac.id/uu/uu_20_03.htm).

Pada zaman sekarang ini banyak gangguan yang menyebabkan turunnya motivasi siswa dalam belajar. Gangguan tersebut tidak jauh dari lingkungan siswa itu sendiri, contohnya dalam keluarga dan di sekolah. Gangguan buruk yang ada dalam keluarga sangat mempengaruhi berkembangnya motivasi seorang siswa. Motivasi siswa pertama dibangun dalam keluarga, keluarga merupakan sarana untuk siswa agar termotivasi dalam belajar dengan berbagai dukungan positif yang ada dalam keluarga siswa dapat membangkitkan semangat yang ada dalam dirinya untuk berkarya dan belajar dalam meraih cita-citanya. Sedangkan pengaruh yang ada di sekolah yaitu kurangnya perhatian guru terhadap siswa sehingga siswa tidak dapat berkosentrasi dalam belajar dan pengaruh dari teman-teman yang ada di sekolah.

Berdasarkan tinjauan dari fenomena di SMA Negeri 1 Kauditan masi ditemui siswa yang malas membuat tugas yang diberikan oleh guru kelas, saat dirumah hanya main HP, tidak suka belajar mandiri. Dengan demikian dapat dinyatakan motivasi belajar siswa SMA Negeri 1 Kauditan masih kurang. Di temui juga siswa yang memberikan keterangan masih ada guru yang mengajar di dalam kelas siswa tidak dapat memahami materi yang di ajarkan.

PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN BUDAYA ORGANISASI TERHADAP KINERJA TENAGA PENDIDIK FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS NEGERI MANADO

Henri J.D Tamboto — 2024-12-28

ABSTRAK

Tujuan dari penelitian ini yakni untuk mengetahui bagaimana Pengaruh Motivasi Kerja dan Budaya Organisasi terhadap kinerja tenaga pendidik (dosen) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Negeri Manado. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 43 orang tenaga pendidik. Hasil penelitian dianalisis dengan metode analisis regresi linier berganda, analisis korelasi sederhana dan analisis korelasi berganda. Hasil analisis data menunjukkan bahwa variabel Motivasi Kerja (X1) berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Tenaga pendidik (Y) sebesar 97,40% dengan jumlah thitung> ttabel = 39,1830> 2,01954. Hasil analisis menunjukkan bahwa variabel Budaya organisasi (X2) berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja dosen (Y) sebesar 98,75% dengan jumlah thitung> ttabel = 56,8530 > 2,01954. Hasil analisis menunjukan bahwa motivasi kerja dan budaya oragnisasi berpengaruh singnifikan terhadap kinerja tenaga pendidik (Y) sebesar 99,40% dengan jumlah fhitung >ftabel = 35,597 > 3,225

Kata kunci: Motivasi Kerja, Budaya Organisasi, Kinerja

ABSTRACT

The purpose of this study is to determine how the influence of Work Motivation and Organizational Culture on the performance of educators (lecturers) of the Faculty of Economics and Business, Manado State University. The sample in this study amounted to 43 educators. The results of the study were analyzed using multiple linear regression analysis methods, simple correlation analysis and multiple correlation analysis. The results of the data analysis show that the Work Motivation variable (X1) has a positive and significant effect on the Performance of Educators (Y) of 97.40% with the number of t count> t table = 39.1830> 2.01954. The results of the analysis show that the Organizational Culture variable (X2) has a positive and significant effect on the performance of lecturers (Y) of 98.75% with the number of t count> t table = 56.8530> 2.01954. The results of the analysis show that work motivation and organizational culture have a significant effect on the performance of educators (Y) of 99.40% with the number of f count > f table = 35.597 > 3.225

Keywords: Work Motivation, Organizational Culture, Performance

PENGARUH PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL) DAN KEAKTIFAN SISWA DALAM BERORGANISASI TERHADAP KESIAPAN KERJA SISWA DI SMKN 1 BITUNG

Anatasya Towadji — 2024-12-28

ABSTRAK

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh praktik kerja lapangan dan keaktifan berorganisasi secara bersama-sama terhadap tingkat kesiapan kerja siswa kelas XII program keahlian Administrasi Perkantoran SMK Negeri 1 Bitung. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian berjumlah 72 orang sedangkan sampel berjumlah sebanyak 61. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu angket, observasi dan dokumentasi. Uji instrumen penelitian yang digunakan yaitu uji validitas dan reliabilitas. Dari uji instrumen yang digunakan variabel X1 ( 13 item) variabel X2 (16 item) dan variabel Y (18 item) dinyatakan valid. Hasil uji hipotesis diperoleh: 1) Praktik kerja lapangan (PKL) dapat mempengaruhi kesiapan kerja siswa di SMKN 1 Bitung sebanyak 52%; 2) Keaktifan siswa dapat mempengaruhi kesiapan kerja siswa di SMKN 1 Bitung sebanyak 41%; Praktik kerja lapangan dan keaktifan siwa mempengaruhi kesiapan kerja siswa di SMKN 1 Bitung sebanyak 61%.

Kata Kunci: Praktik Kerja Lapangan, Keaktifan Siswa, Kesiapan Kerja

ABSTRACT

The purpose of this study was to determine the effect of field work practices and organizational activity together on the level of work readiness of class XII students of the Office Administration expertise program at SMK Negeri 1 Bitung. This study uses a quantitative research type. The population in the study was 72 people while the sample was 61. The data collection techniques used were questionnaires, observation and documentation. The research instrument test used was the validity and reliability test. From the instrument test used, variable X1 (13 items) variable X2 (16 items) and variable Y (18 items) were declared valid. The results of the hypothesis test obtained: 1) Field work practices (PKL) can affect student work readiness at SMKN 1 Bitung by 52%; 2) Student activity can affect student work readiness at SMKN 1 Bitung by 41%; Field work practices and student activity affect student work readiness at SMKN 1 Bitung by 61%.

Keywords: Field Work Practices, Student Activity, Work Readiness

THE INFLUENCE OF GENDER AND FAMILY BACKGROUND ON FINANCIAL BEHAVIOR WITH FINANCIAL LITERACY AS A MEDIATION VARIABLE: STUDY ON GENERATION Z TEENS IN JAYAPURA CITY

Palti Manalu — 2024-12-28

This study examines the determinants of financial behavior among Generation Z in Jayapura, Papua, with a specific focus on gender and family background influences, mediated by financial literacy. Using path analysis, the research surveyed 223 respondents aged 17-25 years through accidental sampling. The findings reveal that financial literacy directly influences Generation Z's financial behavior, with a significance value of 0.003 (p < 0.05). Both gender and family background significantly affect financial literacy, contributing 13.1% to its variance. The study demonstrates that gender indirectly influences financial behavior through financial literacy, with indirect effects (0.01312) exceeding direct effects (-0.153). However, family background shows stronger direct effects (0.425) compared to indirect effects (0.0276) on financial behavior, indicating that financial literacy does not effectively mediate this relationship. The overall model explains 24.7% of the variance in financial behavior. These findings contribute to understanding the complex relationships between demographic factors, financial literacy, and financial behavior among Generation Z in eastern Indonesia's context. The study recommends future research to incorporate additional variables to enhance the model's explanatory power and employ more precise measurement techniques.

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI DAN PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DI KELAS XII ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK 5 MANADO

Jeanet Woi Pulu — 2024-12-28

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Penggunaan Model Pembelajaran Inkuiri Dan Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Kewirausahaan Di Kelas XII Administrasi Perkantoran SMK 5 Manado. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XII di SMK 5 Manado dan sampel yang diambil adalah sebanyak 60 siswa. Hasil penelitian menunjukan, Bila thitung < ttabel maka Ho diterima, sebaliknya bila thitung > ttabel maka Ha yang diterima. Dengan dk= n1-n2-2= 30+30-2=58, dengan dk 58 dan taraf kesalahan sebesar 0,05 dengan begitu ttabel sebesar 1,672. Dalam penelitian ini diketahui thitung sebesar 2,250, dengan demikan Ha di terima dan Ho ditolak. Kesimpulannya terdapat perbedaaan hasil belajar siswa yang menggunakan Model Pembelajaran Inkuiri dan Model Pembelajaran Problem based learning terhadap siswa kelas XII-1 ADP dan XII-2 ADP di SMK 5 Manado.

Kata Kunci : Inkuri, Problem Based Learning (PBL), Hasil Belajar Siswa

ABSTRACT

This study aims to determine the Use of Inquiry Learning Model and Problem Based Learning Learning on Student Learning Outcomes in Entrepreneurship Subjects in Class XII Office Administration of SMK 5 Manado. The population in this study were all students of class XII at SMK 5 Manado and the sample taken was 60 students. The results of the study showed that if tcount <ttable then Ho is accepted, conversely if tcount> ttable then Ha is accepted. With dk = n1-n2-2 = 30 + 30-2 = 58, with dk 58 and an error rate of 0.05 so that ttable is 1.672. In this study, it is known that tcount is 2.250, thus Ha is accepted and Ho is rejected. The conclusion is that there is a difference in student learning outcomes using the Inquiry Learning Model and the Problem Based Learning Model for students of class XII-1 ADP and XII-2 ADP at SMK 5 Manado.

Keywords: Inquiry, Problem Based Learning (PBL), Student Learning Outcomes

PENGARUH KREATIVITAS GURU DAN SUMBER BELAJAR TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA DI SMK N 1 AMURANG

Aldo Tumbelaka — 2024-12-28

ABSTRAK

Tujuan penelitian ini adalah 1) Untuk mengetahui pengaruh kreativitas guru terhadap minat belajar siswa di SMKN 1 Amurang; 2) Untuk mengetahui pengaruh sumber belajar terhadap minat belajar siswa di SMKN 1 Amurang; 3) Untuk mengetahui pengaruh kreativitas guru dan sumber belajar terhadap minat belajar siswa di SMKN 1 Amurang. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jumlah sampel penelitian 45 siswa. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan kuesioner dan wawancara. Teknik analsis data yag digunakan yakni analisis regresi dan korelasi. Hasil penelitian ini antara lain : 1) Ada pengaruh kreativitas guru terhadap minat belajar siswa di SMKN 1 Amurang, besar pengaruh variabel tersebut adalah 34%; 2) Ada pengaruh sumber belajar terhadap minat belajar siswa di SMKN 1 Amurang, besar pengaruh variabel tersebut adalah 42%; 3) Ada pengaruh kreativitas guru dan sumber belajar terhadap minat belajar siswa di SMKN 1 Amurang, besar pengaruh variabel tersebut adalah 70%.

Kata Kunci : Kreativitas Guru, Sumber Belajar dan Minat Belajar

Abstrack

The purpose of this study is 1) To determine the effect of teacher creativity on students' learning interest at SMKN 1 Amurang; 2) To determine the effect of learning resources on students' learning interest at SMKN 1 Amurang; 3) To determine the effect of teacher creativity and learning resources on students' learning interest at SMKN 1 Amurang. This study is a quantitative study with a sample size of 45 students. Data collection techniques were carried out using questionnaires and interviews. The data analysis techniques used were regression and correlation analysis. The results of this study include: 1) There is an effect of teacher creativity on students' learning interest at SMKN 1 Amurang, the magnitude of the variable's influence is 34%; 2) There is an effect of learning resources on students' learning interest at SMKN 1 Amurang, the magnitude of the variable's influence is 42%; 3) There is an effect of teacher creativity and learning resources on students' learning interest at SMKN 1 Amurang, the magnitude of the variable's influence is 70%.

Keywords: Teacher Creativity, Learning Resources and Learning Interest

PENGARUH BIAYA PENDIDIKAN TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X DI SMA NEGERI 7 MANADO

Eudia Runtu — 2024-12-28

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Biaya Pendidikan Terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas X di SMA Negeri 7 Manado. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas X2 di SMA Negeri 7 Manado Tahun Ajaran 2023/2024, yang berjumlah 28 orang siswa. Jumlah siswa yang menjadi sampel dalam penelitian ini yaitu seluruh populasi dengan jumlah 28 orang siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah kuesioner, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis deskriptif kuantitatif (deskriptif statistic) digunakan untuk mendeskripsikan variabel biaya pendidikan dan variabel hasil belajar, regresi linear sederhana digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat, analisis korelasi product moment digunakan untuk mengetahui tingkat hubungan variabel penelitian, koefisien determinasi digunakan untuk mengetahui sumbangan variabel indevenden terhadap variabel devenden. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa hipotesis diterima, biaya pendidikan berpengaruh sebesar 47% terhadap hasil belajar siswa.

Kata Kunci : Biaya Pendidikan dan Hasil Belajar

ABSTRAK

This study aims to determine the Effect of Education Costs on the Learning Outcomes of Class X Students at SMA Negeri 7 Manado. This study is a quantitative study. The population in this study were all class X2 students at SMA Negeri 7 Manado in the 2023/2024 Academic Year, totaling 28 students. The number of students sampled in this study was the entire population with a total of 28 students. The data collection techniques used were questionnaires, observation and documentation. The data analysis technique used was a quantitative descriptive analysis technique (descriptive statistics) which was used to describe the variables of education costs and learning outcome variables, simple linear regression was used to determine the effect of independent variables on dependent variables, product moment correlation analysis was used to determine the level of relationship between research variables, the coefficient of determination was used to determine the contribution of independent variables to dependent variables. The results of this study indicate that the hypothesis is accepted, education costs have a 47% effect on student learning outcomes.

Keywords: Education Costs and Learning Outcomes

PENGARUH MINAT DAN MOTIVASI TERHADAP HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN BAGI SISWA KELAS XI TATA BOGA DI SEKOLAH SMK N 1 TONDANO

Blessysco D. Tatontos — 2024-12-28

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Minat Belajar dan Motivasi Belajar terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI Tata Boga di SMK Negeri 1 Tondano. Metode penelitian yang dignakan penulis adalah metode survey dengan 30 sampel. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data ini adalah Teknik kuisioner (angket), observasi dan dokumentasi. Hasil dari penelitian survey di analisis dengan metode analisis uji normalitas data dan metode analisis linier berganda. Dari uji instrument yang digunakan variabel X1, X2 dan variabel Y menggunakan 10 item yang dimana semua variabel valid. Hasil uji hipotesis diperoleh: 1) ada pengaruh Minat belajar siswa terhadap Hasil Belajar siswa Kelas XI Tata Boga di SMK N 1 Tondano sebesar 10%; 2) ada pengaruh pengaruh Motivasi Belajar terhadap Hasil Belajar Siswa Kelas XI Tata Boga di SMK N 1 Tondano sebesar 4%; 3) dan ada pengaruh pengaruh Minat Belajar dan Motivasi Belajar siswa terhadap Hasil Belajar Siswa di Kelas XI Tata Boga SMK N 1 Tondano sebesar 44%. Dan sisanya 56% ditentukan oleh variabel lain yang tidak diteliti.

Kata Kunci : Minat Belajar, Motivasi Belajar, Hasil Belajar.

ABSTRACK

This study aims to determine the effect of Learning Interest and Learning Motivation on the Learning Outcomes of Class XI Culinary Arts Students at SMK Negeri 1 Tondano. The research method used by the author is a survey method with 30 samples. The techniques used in collecting this data are questionnaire techniques, observation and documentation. The results of the survey research were analyzed using the data normality test analysis method and multiple linear analysis methods. From the instrument test used, variables X1, X2 and Y variables used 10 items where all variables were valid. The results of the hypothesis test obtained: 1) there is an effect of Student Learning Interest on the Learning Outcomes of Class XI Culinary Arts Students at SMK N 1 Tondano by 10%; 2) there is an effect of Learning Motivation on the Learning Outcomes of Class XI Culinary Arts Students at SMK N 1 Tondano by 4%; 3) and there is an effect of Student Learning Interest and Learning Motivation on the Learning Outcomes of Class XI Culinary Arts Students at SMK N 1 Tondano by 44%. And the remaining 56% is determined by other variables not studied.

Keywords: Learning Interest, Learning Motivation, Learning Outcomes.

IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR DI SMP NEGERI 4 TONDANO

Anita Tandayu — 2024-12-28

ABSTRAK

Peneltian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimanakah implementasi kurikulum merdeka belajar

di smp negeri 4 Tondano. Penelitian menggunakan metode penelitian Kualitatif dengan Pendekatan Deskriptif. Teknik Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Untuk mengecek keabsahan temuan dalam penelitian digunakan Triangulasi metode Hasil dari penelitian dapat disimpulkan bahwa Implementasi Kurikulum Merdeka SMP Negeri 4 Tondano sudah cukup baik dilihat dari: 1.Perencanaan dan Pelaksanaan Implementasi Kurikulum Merdeka, 2.Strategi Implementasi Kurikulum Merdeka, 3.Faktor Pendukung dan Upaya mengatasi Penghambat Implementai Kurikulum Merdeka di SMP Negeri 4 Tondano.

Kata Kunci: Implementasi, Kurikulum Merdeka Belajar

ABSTRACT

This study aims to determine how the implementation of the independent learning curriculum is at SMP Negeri 4 Tondano. The study uses a Qualitative research method with a Descriptive Approach. Data collection techniques are carried out by means of observation, interviews, and documentation. To check the validity of the findings in the study, the Triangulation method was used. The results of the study can be concluded that the Implementation of the Independent Curriculum at SMP Negeri 4 Tondano is quite good when viewed from: 1. Planning and Implementation of the Independent Curriculum Implementation, 2. Strategy for Implementing the Independent Curriculum, 3. Supporting Factors and Efforts to Overcome Inhibitors to the Implementation of the Independent Curriculum at SMP Negeri 4 Tondano.

Keywords: Implementation, Independent Learning Curriculum

PENGARUH PENDEKATAN SAINTIFIK DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS X DI SMK NEGERI 1 TONDANO

Gian Tulangow — 2024-12-28

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh saintifik dan motifasi belajar terhadap hasil belajar siswa yang ada di SMK Negeri 1 Tondano. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian survei. Dimanah menggunakan kuesioner sebagai instrumen pengumpulan datanya. Tujuannya untuk memperoleh informasi tentang sejumlah responden yang dianggap mewakili populasi tertentu. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini diambil dengan cara teknik observasi, studi dokumenter dan teknik kuesioner (angket). Uji normalitas data mentah Pendekatan Saintifik (X1) dapat dilihat L hitung = 0, 1112 < L tabel = 1,266, maka dapat dinyatakan data berdistribusi normal, Motivasi Belajar Siswa (X2) dapat dilihat L hitung = 0, 1212 < L tabel = 1,266, maka dapat dinyatakan data berdistribusi normal dan Hasil Belajar (Y) dapat dilihat L hitung = 0,1184 < L tabel = 1,266, maka dapat dinyatakan data berdistribusi normal.

Kata Kunci : Pendekatan Saintifik, Motivasi Belajar dan Hasil Belajar Siswa

ABSTRACT

This study aims to determine the influence of scientific and learning motivation on student learning outcomes at SMK Negeri 1 Tondano. The method used in this study is a survey research method. Where using a questionnaire as an instrument for data collection. The aim is to obtain information about a number of respondents who are considered to represent a certain population. Data collection techniques in this study were taken by means of observation techniques, documentary studies and questionnaire techniques. The normality test of raw data Scientific Approach (X1) can be seen L count = 0.1112 < L table = 1.266, then it can be stated that the data is normally distributed, Student Learning Motivation (X2) can be seen L count = 0.1212 < L table = 1.266, then it can be stated that the data is normally distributed and Learning Outcomes (Y) can be seen L count = 0.1184 < L table = 1.266, then it can be stated that the data is normally distributed.

Keywords: Scientific Approach, Learning Motivation and Student Learning Outcomes

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN MODEL PEMBELAJARAN HYBRID LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 2 ERIS

Olen Lendo — 2024-12-28

Abstrak

Kata Kunci: Minat Belajar, Model Pembelajaran Hybrid Learning, Hasil Belajar

Abstrack

This study aims to determine how the influence of learning interest and the hybrid learning model together on student learning outcomes in social studies learning at SMP Negeri 2 Eris.

The results of the study showed that the hybrid learning model variables together had a positive or significant influence on student learning outcomes in social studies learning at SMP Negeri 2 Eris.

Keywords: Learning Interest, Hybrid Learning Model, Learning Outcomes

ANALISIS PEMBERDAYAAN EKONOMI DIGITAL PETANI KACANG DI DESA TONDEGESAN KECAMATAN KAWANGKOAN

Mersi Pandelaki — 2024-12-28

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan pemberdayaan ekonomi petani Kacang di desa Tondegesan kecamatan Kawangkoan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jumlah informan sebanyak 5 orang. Hasil penelitian diperoleh; 1) Pemberdayan Petani dengan pengenalan ekonomi digital dapat menumbuhkan kerjasama antara Pemerintah Desa, Kelompok Tani, petani kacang, serta dapat meningkatkan kemandirian, kesejahteraan, dan keberlanjutan ekonomi petani kacang, 2) petani kacang dapat mengoptimalkan produksi mereka, meningkatkan kualitas produk, dan berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat 3) Dalam upaya pemberdayaan ekonomi masyarakat petani kacang, penting untuk mengatasi faktor-faktor penghambat dan memanfaatkan faktor-faktor penunjang. Melalui kolaborasi antara pemerintah, lembaga terkait, kelompok tani dan inisiatif penelitian, diharapkan petani kacang dapat mengatasi tantangan yang ada dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi mereka.

Kata Kunci : Pemberdayaan Ekonomi Digital

ABSTRACT

This study aims to determine the implementation of economic empowerment of peanut farmers in Tondegesan village, Kawangkoan sub-district. This study is a qualitative study with 5 informants. The results of the study were obtained; 1) Farmer Empowerment with the introduction of digital economy can foster cooperation between the Village Government, Farmer Groups, peanut farmers, and can increase the independence, welfare, and economic sustainability of peanut farmers, 2) peanut farmers can optimize their production, improve product quality, and contribute to improving the economic welfare of the community 3) In an effort to empower the economy of peanut farmers, it is important to overcome inhibiting factors and utilize supporting factors. Through collaboration between the government, related institutions, farmer groups and research initiatives, it is hoped that peanut farmers can overcome existing challenges and improve their economic welfare.

Keywords: Digital Economic Empowerment

ANALISIS PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEUANGAN RUMAH TANGGA PETANI CAPTIKUS (STUDI DI DESA WATULINEY KABUPATEN MINAHASA TENGGARA)

Gloria Kalow — 2024-12-28

ABSTRACK

The purpose of this study was to determine the Financial Administration Management of Captikus Farmer Households (Study in Watuliney Village, Southeast Minahasa Regency) this research method is a qualitative approach method. Based on the description above, Captikus farmers in Watuliney Village face challenges in increasing their household income. Although the average income is around 3,600,000 million Rupiah per month, there are still Captikus farmer households who experience low income due to constraints such as limited production scale or limited market access. To increase the income of Captikus farmer households, steps have been taken such as product quality development training, selection of superior varieties, and increasing market access through cooperation with financial institutions or cooperatives. The government also provides support through agricultural development programs and socialization of business management skills.

Keywords: financial administration management of , captikus farmer households

ABSTRAK

Tujuan penelitian ini dilakukan adalah untuk mengetahui Manajemen Administrasi Keuangan Rumah Tangga Petani Captikus (Studi di Desa Watuliney Kabupaten Minahasa Tenggara) metode penelitian ini adalah metode pendekatan kualitatif. Berdasarkan uraian di atas, petani Captikus di Desa Watuliney menghadapi tantangan dalam meningkatkan pendapatan rumah tangganya. Meskipun pendapatan rata-rata sekitar 3.600.000 juta Rupiah per bulan, masih ada rumah tangga petani Captikus yang mengalami pendapatan rendah karena kendala seperti skala produksi terbatas atau akses pasar terbatas. Untuk meningkatkan pendapatan rumah tangga petani Captikus, telah dilakukan langkah-langkah seperti pelatihan pengembangan mutu produk, pemilihan varietas unggul, dan peningkatan akses pasar melalui kerja sama dengan lembaga keuangan atau koperasi. Pemerintah juga memberikan dukungan melalui program pengembangan pertanian dan sosialisasi keterampilan manajemen usaha.

Kata Kunci: manajemen administrasi keuangan rumah tangga , petani captikus

PENGARUH KEPEMIMPINAN DAN KEMAMPUAN BERKOMUNIKASI GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA SMA NEGERI 1 AIRMADIDI

Christien A. Bomboa — 2024-12-28

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Kepemimpinan dan Kemampuan Berkmunikasi terhadap Motivasi Belajar Siswa SMA Negeri 1 Airmadidi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei dengan 70 sampel. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data ini adalah Teknik kuisioner (angket), observasi dan dokumentasi. Hasil dari penelitian survey di analisis dengan metode analisis uji normalitas data dan metode analisis linier berganda. Dari uji instrument yang digunakan variabel X1 menggunakan 17 item, X2 menggunakan 14 item dan variabel Y menggunakan 20 item yang dimana semua variabel-variabel valid. Hasil uji hipotesis diperoleh: 1) ada pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah terhadap Motivasi Belajar Siswa SMA Negeri 1 Airmadidi sebesar 45%; 2) ada pengaruh Kemampuan Komunikasi Guru terhadap Motivasi Belajar Siswa SMA Negeri 1 Airmadidi 36%; 3) dan ada pengaruh Kepemimpinan dan Kemampuan Komunikasi Guru terhadap Motivasi Belajar Siswa SMA Negeri 1 Airmadidi sebesar 59%. Dan sisanya 41% ditentukan oleh variabel lain yang tidak diteliti.

Kata Kunci : Kepemimpinan, Komunikasi Guru, Motivasi Belajar Siswa.

ABSTRACK

This study aims to determine the effect of Leadership and Communication Skills on Student Learning Motivation at SMA Negeri 1 Airmadidi. The research method used is a survey method with 70 samples. The techniques used in collecting this data are questionnaire techniques, observation and documentation. The results of the survey research were analyzed using the data normality test analysis method and multiple linear analysis methods. From the instrument test used, variable X1 used 17 items, X2 used 14 items and variable Y used 20 items where all variables were valid. The results of the hypothesis test obtained: 1) there is an influence of Principal Leadership on Student Learning Motivation at SMA Negeri 1 Airmadidi by 45%; 2) there is an influence of Teacher Communication Skills on Student Learning Motivation at SMA Negeri 1 Airmadidi 36%; 3) and there is an influence of Leadership and Teacher Communication Skills on Student Learning Motivation at SMA Negeri 1 Airmadidi by 59%. And the remaining 41% is determined by other variables that are not studied.

Keywords: Leadership, Teacher Communication, Student Learning Motivation.

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR MENGGUNAKAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DAN PROJECT BASED LEARNING (PjBL) BERORIENTASI HIGHER ORDER THINKING SKILLS (HOTS) SISWA KELAS XI SMA NEGERI 1 TOMPASO

Karmila Kalua — 2024-12-28

Abstrak

Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan Hasil Belajar Menggunakan Model Problem based Learning (PBL) dan Project Based Learning (PjBL) berorientasi Higher Order Thinking Skills (HOTS) Terhadap Hasil Belajar Ekonomi di Kelas XIA dan XIB SMA Negeri 1 Tompaso. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan rancangan penelitian quasi-eksperimen atau termasuk dalam bentuk one-group pretest-posttest. Sampel penelitian ini melibatkan siswa kelas XIA 25 orang siswa dan XIB 25 orang siswa di SMA Negeri 1 Tompaso pada tahun ajaran 2023/2024. Pengumpulan data dilakukan melalui tes uraian (Pretest dan Posttest). Hasil Penelitian Secara Keseluruhan, Problem Based Learning (PBL) menunjukkan peningkatan yang lebih tinggi dari Project Based Learning (PjBL) dari nilai pretest dan posttest. Perbandingan antara model Problem Based Learning (PBL) dan model Project Based Learning (PjBL) keduanya sama-sama memiliki kelebihan dan mampu meningkatkan hasil belajar peserta didik yang ada di SMA Negeri 1 Tompaso.

Kata kunci : Hasil Belajar, Problem Based Learning (PBL), Project Based Learning (PjBL), Higher Order Thinking Skills (HOTS)

Abstract

The purpose of this study was to determine the comparison of Learning Outcomes Using the Problem Based Learning (PBL) and Project Based Learning (PjBL) Models Oriented to Higher Order Thinking Skills (HOTS) on the Learning Outcomes of Economics Class XIA and XIB SMA Negeri 1 Tompaso. This study uses a quantitative method with a quasi-experimental research design or is included in the form of one group pretest-posttest. The sample of this study involved 25 students of class XIA and 25 students of class XIB SMA Negeri 1 Tompaso in the 2023/2024 academic year. Data collection was carried out through descriptive tests (Pretest and Posttest). Overall Research Results, Problem Based Learning (PBL) showed a higher increase than Project Based Learning (PjBL) from the pretest and posttest scores. The comparison between the Problem Based Learning (PBL) model and the Project Based Learning (PjBL) model both have advantages and are able to improve student learning outcomes at SMA Negeri 1 Tompaso.

Keywords: Learning Outcomes, Problem Based Learning (PBL), Project Based Learning (PjBL), Higher Order Thinking Skills (HOTS)

PENGARUH LINGKUNGAN KELUARGA DAN LINGKUNGAN SEKOLAH TERHADAP MINAT BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI KELAS XI SMA NEGERI 2 TAHUNA

Sindi Antehang — 2024-12-28

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh lingkungan keluarga dan lingkungan sekolah terhadap minat belajar siswa pada mata pelajar ekonomi kelas XI SMA Negeri 2 Tahuna. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jumlah sampel penelitian sebanyak 54 siswa. Uji instrument yang di gunakan yakni uji validasi dan reliabilitasi. Variabel XI, X2 dan Y memiliki data yang normal. Uji hipotesis 1 dan 2 yang di gunakan yaitu : korelasi sederhana, Uji t dan Koefisien determinasi sedangkan Hipotesis 3 di gunakan Uji korelasi berganda dan Uji F. Hasil penelitian ini diperoleh terdapat pengaruh lingkungan keluarga dan lingkungan sekolah terhadap minat belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi kelas XI SMA Negeri 2 Tahuna, Variabel lingkungan keluarga (X1) dan Variabel lingkungan sekolah (X2) memberikan pengaruh yang sangat kuat terhadap variabel minat (Y) sebesar 92% dan sisanya 8% di tentukan oleh variabel lain yang tidak di teliti.

Kata Kunci : Lingkungan Keluarga, Lingkungan Sekolah, Minat Belajar

ABSTRACT

This study aims to determine how the influence of the family environment and school environment on students' interest in learning in the subject of economics class XI SMA Negeri 2 Tahuna. This study is a quantitative study with a sample of 54 students. The instrument test used is the validation and reliability test. Variables XI, X2 and Y have normal data. Hypothesis tests 1 and 2 used are: simple correlation, t-test and determination coefficient while Hypothesis 3 uses multiple correlation test and F-test. The results of this study obtained that there is an influence of the family environment and school environment on students' interest in learning in the subject of economics class XI SMA Negeri 2 Tahuna, Family environment variables (X1) and School environment variables (X2) have a very strong influence on the interest variable (Y) of 92% and the remaining 8% is determined by other variables that are not examined.

Keywords: Family Environment, School Environment, Learning Interest

PENGARUH KETERAMPILAN MANAJERIAL DAN DISIPLIN KERJA GURU TERHADAP MOTIVASI KERJA GURU DI SMK NEGERI 2 TONDANO

Prity Pondaag — 2024-12-28

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Keterampilan Manajerial dan Disiplin Kerja Guru terhadap Motivasi Kerja Guru di SMK N 2 Tondano. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian survey. Pengumpulan data menggunakan teknik angket dan observasi. Jumlah populasi dalam penelitian ini adalah 83 guru dan mengambil sampel 69 guru. Teknik analisis data dengan uji validitas, reliabilitas, dan uji prasyarat serta hipotesis dengan uji t, uji F dan regresi sederhana dan berganda. Dari uji instrument yang digunakan variabel X1 ada 2 item pernyataan yang tidak valid dan sisanya 33 pernyataan valid, variabel X2 (29 item) dan variabel Y (30 item) dinyatakan valid. Hasil uji hipotesis diperoleh: 1) ada pengaruh Keterampilan Manajerial terhadap Motivasi Kerja Guru di SMK N 2 Tondano sebesar 56%; 2) ada pengaruh pengaruh Dsiplin Kerja Guru terhadap Motivasi Kerja Guru di SMK N 2 Tondano sebesar 64%; 3) ada pengaruh pengaruh Keterampilan Manajerial dan Disiplin Kerja Guru terhadap Motivasi Kerja Guru SMK N 2 Tondano sebesar 88%.

Kata Kunci: Keterampilan Manajerial, Disiplin dan Motivasi Kerja

ABSTRACT

This study aims to determine the effect of Managerial Skills and Teachers' Work Discipline on Teachers' Work Motivation at SMK N 2 Tondano. This study uses a quantitative method with a survey research type. Data collection uses questionnaire and observation techniques. The population in this study was 83 teachers and took a sample of 69 teachers. Data analysis techniques with validity, reliability, and prerequisite tests and hypotheses with t-tests, F-tests and simple and multiple regressions. From the instrument test used, variable X1 has 2 invalid statement items and the remaining 33 statements are valid, variable X2 (29 items) and variable Y (30 items) are declared valid. The results of the hypothesis test obtained: 1) there is an effect of Managerial Skills on Teachers' Work Motivation at SMK N 2 Tondano by 56%; 2) there is an effect of Teachers' Work Discipline on Teachers' Work Motivation at SMK N 2 Tondano by 64%; 3) there is an influence of Managerial Skills and Teachers' Work Discipline on Teachers' Work Motivation at SMK N 2 Tondano by 88%.

Keywords: Managerial Skills, Discipline and Work Motivation

IMPLEMENTASI KURIKULUM MERDEKA BELAJAR PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMP NEGERI 4 TONDANO

Marni Kakampu — 2024-12-28

ABSTRAK

Tujuan daripada Penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanakah Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar Pada Mata Pelajaran IPS Di SMP Negeri 4 Tondano. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan disekolah SMP Negeri 4 Tondano implementasi kurikulum merdeka belajar pada mata pelajaran IPS didapati (1) Perencanaan pembelajaran IPS menggunakan Kurikulum Merdeka Belajar adalah guru menyiapkan modul ajar sebelum melakukan pembelajaran. (2) Pelaksanaan pembelajaran IPS menggunakan Kurikulum Merdeka Belajar adalah menggunakan kurikulum jalur mandiri berubah dengan menggunakan pembelajaran P5. (3) Strategi yang digunakan dalam pembelajaran IPS menggunakan Kurikulum Merdeka Belajar adalah menggunakan pembelajaran berdiferensiasi. (4) Evaluasi yang digunakan dalam pembelajaraan IPS menggunakan Kurikulum Merdeka Belajar adalah dengan memberikan soal jawab yang mudah dipahami oleh siswa.

Kata Kunci: Implementasi Kurikulum Merdeka, mata pelajaran IPS

ABSTRACT

The purpose of this study was to determine how the implementation of the Independent Learning Curriculum in Social Studies subjects at SMP Negeri 4 Tondano. This study uses a qualitative research method with a descriptive approach. Data collection techniques were carried out by means of observation, interviews, and documentation. The results of this study indicate that at SMP Negeri 4 Tondano, the implementation of the independent learning curriculum in social studies subjects was found (1) Social studies learning planning using the Independent Learning Curriculum is that teachers prepare teaching modules before conducting learning. (2) The implementation of social studies learning using the Independent Learning Curriculum is using a changed independent path curriculum using P5 learning. (3) The strategy used in social studies learning using the Independent Learning Curriculum is to use differentiated learning. (4) The evaluation used in social studies learning using the Independent Learning Curriculum is to provide questions and answers that are easy for students to understand.

Keywords: Implementation of the Independent Curriculum, social studies subjects

ANALISIS PENGGUNAAN MEDIA SOSIAL DALAM MENINGKATKAN UKM DI DESA KAROWA

Reza Lomban — 2024-12-28

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah pemanfaatan media sosial dapat berpotensi dalam peningkatan serta apa saja faktor penghambat peningkatan UKM di Desa Karowa. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dan dialisis secara deskriptif sehigga dapat menggambarkan objek dan subjek sesuai keadaannya. Adapun objek

dalam penelitian ini adalah Warga Desa Karowa sebagai pelaku UKM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan penggunaan media sosial untuk peningkatan UKM di Desa Karowa masih perlu ditingkatkan secara konsisten, pemberian waktu luang dalam pembuatan konten produk dan pemilihan media sosial yang tepat perlu dllakukan.

Kata Kunci : Penggunaan Media Sosial, Peningkatan Usaha Kecil Menegah

ABSTRACT

This study aims to determine whether the use of social media can potentially increase and what are the inhibiting factors for increasing UKM in Karowa Village. This study was conducted using qualitative methods and descriptive dialysis so that it can describe the object and subject according to their circumstances. The object in this study is the Karowa Village Residents as UKM actors. The results of the study indicate that overall the use of social media for increasing UKM in Karowa Village still needs to be consistently increased, providing free time in creating product content and choosing the right social media needs to be done.

Keywords: Use of Social Media, Small Business Development