MUSIK LITURGI PRAPASKAH PADA ANAK-ANAK DI PAROKI HATI KUDUS YESUS KEROIT

Authors

  • Christian Antonius Tololiu Fakultas bahasa dan Seni, Universitas Negeri Manado
  • Luccylle Takalumang Universitas Negeri Manado
  • R. A. Dinar Sri Hartati Universitas Negeri Manado

DOI:

https://doi.org/10.53682/kompetensi.v3i02.5887

Keywords:

Musik Liturgi Gereja Katolik, Sekami, Ibadah, Perayaan Ekarist, Nyayian Liturgi Gereja Katolik

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mempelajari lebih lanjut tentang Musik Liturgi Gereja Katolik Hati Kudus Yesus Keroit Tentang Kehidupan Gereja Anak-Anak. Penelitian ini menggunakan metodologi penelitian kualitatif serta semacam penelitian korelasi. Pendekatan penelitian ini menggunakan prosedur pengumpulan data triangulasi (gabungan), pengolahan data induktif/kualitatif, dan hasil penelitian kualitatif yang lebih menekankan pada makna. Penyelidikan dilakukan pada anak-anak Sekami, atau anak-anak remaja. Observasi, wawancara, dan dokumentasi digunakan untuk memperoleh data. Menurut temuan penelitian, Anak-anak Sekami sangat aktif dalam Ibadah atau Perayaan Ekaristi, mereka sangat antusias dan penuh semangat dalam hal musik liturgi gereja Katolik, khususnya nyanyian Liturgi Gereja Katolik dalam Perayaan Ekaristi. Mereka dengan sungguh-sungguh percaya pada setiap nyanyian liturgi yang dilakukan saat mereka beribadah. Mereka juga menyatakan bahwa, meskipun mereka sering merasa malas untuk berpartisipasi dalam kebaktian atau perayaan ekaristi, periode liturgi Prapaskah dan lagu-lagu liturgi yang sangat menyentuh mereka dan membuat mereka merasa menyesal membuat mereka menyadari bahwa mereka lebih aktif dalam berpartisipasi dalam perayaan Ekaristi Kudus. Jadi, ketika data dikumpulkan, ditemukan bahwa mereka sangat setuju dengan musik liturgi, terutama nyanyian liturgi di gereja Katolik, karena musik liturgi atau lagu liturgi juga dapat mengubah sikap dan perilaku mereka melalui gairah lagu-lagu yang dinyanyikan, dan juga karena musik liturgi atau yanyian liturgi, yang sangat beragam, dapat membantu mereka belajar lebih banyak dan memiliki pengalaman iman yang mereka rasakan tentang musik liturgi gereja.

References

Ade Benih Nirwana. 2011. Psikologi Bayi, Balita, Dan anak, (Yoyakarta: Nuha Medika)

Bruner. 2003. The Social Psychology of Music, (Oxford: University Press)

Charles R. Hoffer, 1987. The Understanding of Music. (California: Wadsworth Publishing).

David, Adrian. 2003. The Social Psychology of Music, (Oxford: University Press)

Djohan Salim. 2010. Respons Emosi Musikal, Bandung: Lubuk Agung.

Djohan. 2009. Psikologi Musik, Cet. 3, (Yogyakarta: Best Publisher)

Djohan. 2005. Psikologi Musik, (Yogyakarta: Penerbit Buku Baik)

Dorothy Law Nolte dan Rachel Harris. 2011. Anak-anak belajar dari apa yang mereka alami dalam kehidupan ini, (Pamulung-Tanggerang Selatan: Karisma publish group)

Harold Best. 1977. “Musik: Offerings of Creativity,: dalam Christiany Today.

Hodges.1999. Handbook Of Music Psychology Second Edition, (San Antonio: IMR Press).

Juslin, Sloboda. 2001. Music and Emotion: Theory and Research, (Oxford: Oxford University Press)

Karl-Edmund Prier SJ. 1991. Sejarah Musik jilid 1. (Yogyakarta: PML)

Paus Paulus VI. 1963. “Sacrosanctum Concilium.

Philip Sheppard, Music Makes Your Child Smartter, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama

Philip Sheppard, 2007. Music Makes Your Child Smartter, Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Prier. 2010. Perkembangan Musik Gereja

Resnick, Halliday, Fisika. 1985. Jilid 1 Edisi Ketiga, (Jakarta: Erlangga)

Stephanie Merritt. 2003. Simfoni Otak, (Bandung: Kaifa)

Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D, Cet.11, Bandung: Alfabeta

Sugiyono, 2010. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D, Cet.11Bandung: Alfabeta)

Downloads

Published

2023-03-15

How to Cite

Tololiu, C. A., Takalumang, L. ., & Hartati, R. A. D. S. . (2023). MUSIK LITURGI PRAPASKAH PADA ANAK-ANAK DI PAROKI HATI KUDUS YESUS KEROIT . KOMPETENSI, 3(02), 2001-2021. https://doi.org/10.53682/kompetensi.v3i02.5887