ANALISIS KESALAHAN KONJUGASI MODALVERBEN PADA KALIMAT SEDERHANA DALAM BAHASA JERMAN (SEBUAH STUDI DI SMA NEGERI 2 TONDANO)
DOI:
https://doi.org/10.53682/kompetensi.v3i9.6524Keywords:
Analisis Kesalahan, Konjugasi Modalverben, Bahasa JermanAbstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kesalahan yang dibuat siswa dalam melakukan konjugasi Modalverben beserta faktor-faktor yang menyebabkan siswa melakukan kesalahan tersebut. Selain itu penelitian ini memberikan gambaran tentang kesulitan-kesulitan yang dihadapi siswa dalam mempelajari Konjugasi Modalverben. Penelitian berlokasi di SMA Negeri 2 Tondano. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Pengumpulan data dalam penelitian dilaksanakan melalui dokumentasi yang berupa wawancara dan tes tertulis dalam bentuk pilihan ganda (Multiple Choice). Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis kesalahan dengan mengacu pada Taksonomi Siasat Permukaan yaitu penghilangan, penambahan, salah formasi dan salah susun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa frekuensi kesalahan yang dilakukan oleh responden berdasarkan taksonomi siasat permukaan yang paling dominan adalah jenis kesalahan penghilangan dan penambahan. Adapun faktor-faktor penyebab kesalahan dalam mengkonjugasikan Modalverben yang ditemui peneliti yaitu adanya interferensi bahasa pertama terhadap bahasa kedua, adanya perbedaan kaidah bahasa pertama dan kedua, dan adanya penyamarataan kaidah yang berlebihan. Manfaat dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan data, informasi, dan gambaran faktual tentang kesalahan siswa dalam menggunakan Konjugasi Modalverben serta memberikan masukan kepada para pengajar bahasa Jerman tentang kesulitan pembelajar di SMA Negeri 2 Tondano dalam menentukan dan menggunakan Modalverben, sehingga para pengajar dapat melaksanakan kegiatan pengajaran secara lebih baik.
References
Ayudia, A., Suryanto, E., & Waluyo, B. (2017). Analisis kesalahan penggunaan bahasa indonesia dalam laporan hasil observasi pada siswa smp. Basastra, 4(1), 34-49.
Ayunk, H. (2013). Konjugasi Kalimat dalam Bahasa Jerman. Diakses dari https://belajar-jerman.com/konjugasi-kalimat-dalam-bahasa-jerman/ (30 Mei 2023).
Bingku, S. M. E. (2017). Buku Ajar Linguistik Bahasa Jerman 2. Lembaga Pembinaan dan Pengembangan Aktivitas Instruksional (LP2AI) UNIMA.
Dewi, E. (2019). Potret Pendidikan di Era Globalisasi Teknosentrisme dan Proses Dehumanisasi. Sukma: Jurnal Pendidikan, 3(1), 93-116.
Dinamika, S. G. (2022). Monograf Analisis Kesalahan Berbahasa Inggris Sumber dan Bentuk. Yayasan Penerbit Muhammad Zaini.
Ghufron, S. (2015). Kesalahan Berbahasa : Teori dan Aplikasi. Penerbit Ombak.
Ginting, L. S. (2020). AKBI (Analisis Kesalahan Berbahasa Indonesia). Guepedia.
Irianto, P. O., & Febrianti, L. Y. (2017, June). Pentingnya penguasaan literasi bagi generasi muda dalam menghadapi MEA. In Proceedings Education and Language International Conference (Vol. 1, No. 1).
Kristianto. (2017). Bahasa Jerman untuk Pariwisata Bidang Industri Perjalanan Wisata, Destinasi Pariwisata, dan Industri Hospitalitas Pariwisata. ANDI
Kusumawati, T. I. (2018). Peranan Bahasa Indonesia dalam Era Globalisasi. Nizhamiyah, 8(2).
Mantasiah, R. (2020). Analisis Kesalahan Berbahasa (Sebuah Pendekatan Dalam Pengajaran Bahasa). Deepublish.
Mujianto, M. (2012). Kiat pengamanan bahasa Indonesia (tinjauan skeptis pada era global). Jurnal Linguistik Terapan, 11-21.
Mukhtazar, M. P. (2020). Prosedur Penelitian Pendidikan. Absolute Media.
Nahrowi, M., & Anis, M. B. (2019). Pembelajaran Bahasa Kedua yang Menyenangkan Menggunakan Metode Bermain Peran pada Siswa. Dirasah: Jurnal Studi Ilmu dan Manajemen Pendidikan Islam, 2(2), 23-43.
Ngongo, V. L., Hidayat, T., & Wiyanto, W. (2019, July). Pendidikan Di Era Digital. In Prosiding Seminar Nasional Program Pascasarjana Universitas PGRI Palembang.
Nurdin, I., & Hartati, S. (2019). Metodologi penelitian sosial. Media Sahabat Cendekia.
Nurhayati, D. (2015). Strategi Indonesia Dalam Menghadapi Tantangan Global Dibidang Ekonomi. Jurnal Heritage, 3(1), 33-48.
Pateda, M. (1989). Analisis Kesalahan Bahasa. Flores: Nusa Indah.
Pons. (2011). Gramitika Ringkas Bahasa Jerman. Katalis Mitra Plaosan.
Romauli. (2019). Bahan Ajar Deutschggrammatik für Klasse XI. Universitas Negeri Medan (UNIMED).
Rosiyana, R. (2020). Pengajaran Bahasa Dan Pemerolehan Bahasa Kedua Dalam Pembelajaran Bipa (Bahasa Indonesia Penutur Asing). Jurnal Ilmiah KORPUS, 4(3), 374-382.
Sabardila, A. (2014). Analisis Kesalahan dan Karakteristik Bentuk Pasif. Muhammadiyah University Press.
Sahban, M. A., & Se, M. M. (2018). Kolaborasi pembangunan ekonomi di negara berkembang (Vol. 1). Sah Media.
Studiva. (2021). Mari Belajar Konjugasi Kata Kerja Bahasa Jerman Di Sini. Diakses dari https://studiva.com/kata-kerja-bahasa-jerman/ (28 Mei 2023)
Supriani, R., & Siregar, I. R. (2012). Penelitian analisis kesalahan Berbahasa. Jurnal Edukasi Kultura: Jurnal Bahasa, Sastra Dan Budaya, 3(2).
Suri, D. (2019). Pemanfaatan Media Komunikasi dan Informasi dalam Perwujudan Pembangunan Nasional. Jurnal Komunikasi Pembangunan, 17(2), 177-187.
Sutami, H. (2016). Fungsi dan Kedudukan Bahasa Mandarin di Indonesia. Paradigma: Jurnal Kajian Budaya, 2(2), 16.
Tarigan, H. G., & Tarigan, D. (2011). Pengajaran analisis kesalahan berbahasa. Angkasa.
Yunia. (2011). Buku Pintar Tata Bahasa Jerman. Transmedia Pustaka.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 KOMPETENSI
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.