ANALISIS POLA MAKAN DAN KEBIASAAN MEROKOK PADA ATLET REMAJA BOLA VOLI DI DESA TATELU KECAMATAN DIMEMBE
Keywords:
Pola Makan, Kebiasaan Merokok, Atlet Remaja, Bola VoliAbstract
Pola makan dapat didefinisikan sebagai cara seseorang atau kelompok orang memenuhi kebutuhan
mereka akan makanan, yang mencakup sikap, keyakinan, dan pilihan mereka tentang makanan.
Merokok di kalangan remaja merupakan isu kesehatan yang signifikan di Indonesia. Ketika hal ini
terjadi di kalangan atlet remaja voli, masalahnya menjadi lebih kompleks karena mempengaruhi
performa olahraga. Bagi atlet remaja voli khususnya yang ada di desa tatelu, merokok dapat
mengurangi kapasitas paru-paru, mengganggu stamina, dan meningkatkan risiko cedera dan juga dapat
menciptakan citra negatif dan mempengaruhi moral tim. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan
survei analitik menggunakan desain cross sectional, yang berarti pengumpulan data untuk variabel
bebas dan terikat dilakukan dalam satu waktu yang sama. Dari hasil analisis statistik diperoleh nilai p
sebesar 0,000, yang menunjukkan adanya hubungan signifikan antara pola makan dan kebiasaan
merokok. Berdasarkan temuan ini, dapat disimpulkan bahwa di antara atlet remaja bola voli di Desa
Tatelu, Kecamatan Dimembe, sebanyak 20% memiliki pola makan yang tergolong baik, sementara
mayoritas, yaitu 50%, menunjukkan pola makan dengan frekuensi yang cukup. Kebiasaan merokok
dari atlet remaja bola voli di Desa Tatelu Kecamatan Dimembe menunjukkan atlet remaja yang
merokok sebesar 35% sedangkan atlet remaja yang tidak merokok sebesar 65%. Sehingga terdapat
hubungan yang signifikan antara pola makan dan kebiasaan merokok pada atlet remaja bola voli di
Desa Tatelu Kecamatan Dimembe.