TINGKAT KETERAMPILAN PERMAINAN TENIS LAPANGAN  MAHASISWA PROGRAM STUDI PJKR

Authors

DOI:

https://doi.org/10.53682/

Keywords:

permainan tennis lapangan, tingkat keterampilan

Abstract

Hewitt Tennis Achievement Test digunakan sebagai instrumen dalam pendekatan deskriptif kuantitatif yang diterapkan pada penelitian ini, dengan melibatkan 30 mahasiswa putera semester VII yang telah mengikuti mata kuliah tenis lapangan sebagai sampel. Tujuan utama penelitian ini adalah menggambarkan tingkat keterampilan bermain tenis lapangan mahasiswa Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi (PJKR), sehingga dapat memberikan gambaran menyeluruh mengenai kemampuan teknik mereka. Abstrak ini merangkum pokok permasalahan, metode pemecahan, serta hasil yang ingin dicapai dalam penelitian tersebut, yang meliputi tes forehand dan backhand masing-masing 10 kali pukulan. Skor maksimum setiap tes adalah 50, sehingga total maksimum yang dapat dicapai adalah 100. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata skor forehand sebesar 28,83 (SD = 8,09) dengan skor minimum 15 dan maksimum 43, sedangkan rata-rata skor backhand sebesar 26,87 (SD = 7,51) dengan skor minimum 13 dan maksimum 40. Skor total (forehand + backhand) memiliki rata-rata 55,70 (SD = 15,56) dengan skor minimum 28 dan maksimum 83. Penelitian memperlihatkan bahwa kemampuan bermain tenis mahasiswa PJKR didominasi kategori Cukup, sehingga kesimpulan umum menyatakan keterampilan mereka berada pada level menengah. Data distribusi memperkuat hal tersebut: 40% berada pada kategori Cukup, 30% pada Baik, serta masing-masing 10% pada Baik Sekali, Kurang, dan Kurang Sekali. Temuan ini menegaskan bahwa pemahaman teknik permainan mahasiswa belum merata pada tingkat atas. Hasil ini menunjukkan bahwa keterampilan dasar tenis lapangan telah dikuasai, namun diperlukan strategi pembelajaran yang lebih inovatif dan program latihan yang berbeda sesuai dengan tingkat kemampuan mahasiswa untuk mencapai hasil yang lebih optimal

References

Downloads

Published

2025-12-08