Pengaruh Gaya Mengajar Dan Motor Educability Terhadap Keterampilan Sepak Sila Dalam Permainan Sepak Takraw Mahasiswa Jurusan Pendidikan Olahraga FIKKM Unima
Keywords:
Gaya Mengajar, Motor Educability, Sepak SilaAbstract
Berdasarkan hasil observasi pada Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi di Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan Masyarakat, terungkap bahwa masih ada sejumlah mahasiswa yang belum mencapai potensi maksimal dalam keterampilan sepak takraw. Hal ini diduga disebabkan oleh kurangnya tepatnya strategi pembelajaran yang diterapkan, seperti gaya mengajar yang monoton dan rendahnya motor educability mahasiswa. Kurangnya variasi dalam strategi pengajaran yang digunakan oleh dosen, yang dapat menyebabkan kebosanan dan kurangnya keterlibatan mahasiswa dalam proses pembelajaran. Dalam konteks ini, peran dosen sangatlah penting, dosen memiliki tanggung jawab untuk memilih strategi pengajaran yang sesuai agar mahasiswa dapat dengan jelas memahami materi pembelajaran sesuai dengan tujuan yang diinginkan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen, Rancangn penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah rancangan factorial 2 x 2. Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data telah diketahui bahwa gaya mengajar latihan dan gaya mengajar komando mempunyai perbedaan yang signifikan terhadap keterampilan sepak sila permainan sepak takraw pada mahasiswa Pendidikan Olahraga. Hal ini dapat dilihat pada hasil perhitungan analisis varians dimana nilai sig 0,001 < 0,05, Ada perbedaan hasil yang signifikan antara motor educability tinggi dan motor educability rendah hal ini dapat dilihat pada hasil perhitungan analisis varians dimana nilai sig 0,001 < 0,05. Ada perbedaan hasil yang signifikan antara motor educability tinggi dan motor educability rendah hal ini dapat dilihat pada hasil perhitungan analisis varians dimana nilai sig 0,001 < 0,05.