Pengembangan Program Pembelajaran Berbasis Literasi Digital Pada Masa Pandemi COVID-19 Di SLB Kemala Bhayangkari 2 Gresik

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan program perilaku berliterasi digital siswa tunarungu di sekolah. Perilaku berliterasi siswa tunarungu di sekolah sejauh ini belum mampu menunjukkan kemampuan dalam memanfaatkan sumber belajar dan belum adanya tindak lanjut setelah kegiatan berlangsung. Oleh karenanya diperlukan program pembelajaran yang sistematis untuk mendukung perilaku berliterasi siswa tunarungu disekolah pada masa pandemic Covid-19. Program perilaku berliterasi digital tunarungu yakni (1) assesmen perilaku berliterasi digital tunarungu, (2) analisis kebutuhan perilaku berliterasi digital tunarungu, (3) panduan dan pencatatan perilaku berliterasi siswa. Metode yang digunakan yakni melalui penelitian Research & Development (R&D) dengan mengacu 9 tahapan oleh model pengembangan Dick, Carrey, dan Carey. Instrumen untuk mengetahui tingkat kemampuan berliterasi digital siswa tunarungu dan keaktifannya menggunakan jurnal online selama proses pembelajaranberlangsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program berliterasi digital tunarungu mampu meningkatkan kesadaran siswa menggunakan media sebagai sarana literasi. Hasil validasi materi menyatakan bahwa produk yang dikembangkan adalah “layak” digunakan. Demikian juga dengan hasil validasi yang dilakukan oleh ahli pendidikan luar biasa. Instrumen untuk kegiatan literasi digital diberikan guna mengetahui tingkat (1) kemampuan literasi digital siswa tunarungu, dan (2) penggunaan jurnal online siswa tunarungu dalam kegiatan literasi. Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa program berliterasi digital sangat disarankan diterapkan dalam setiap pembelajaran dengan tujuan mampu menambah pengalaman belajar siswa tunarungu dalam mengkolaborasikan keterampilan berbahasa dan media teknologi di setiap bidang