https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ortopedagogik/issue/feedJURNAL ORTHOPEDAGOGIK 2021-07-13T17:04:10+00:00L.K.M.Marentekkekemarentek@unima.ac.idOpen Journal Systems<p>Jurnal Orthopedagogik merupakan jurnal ilmiah yang berfokus dalam mempublikasikan artikel dari hasil penelitian yang mencakup berbagai topik pendidikan khusus yang berimplikasi untuk meningkatkan pendidikan dan pembelajaran pendidikan khusus. Artikel yang dimuat di jurnal ini merupakan artikel yang bebas dari plagiarisme dan belum pernah dipublikasikan oleh jurnal lain.</p>https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ortopedagogik/article/view/1781 PENGARUH METODE SURVEY, QUESTION, READ, RECITE, AND REVIEW (SQ3R) TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN ANAK TUNAGRAHITA RINGAN KELAS VIII2021-07-12T19:56:56+00:00Mayang Rahmaningsih Utamimayangru27@gmail.comMunawir Yusufmayangru27@gmail.comMohammad Anwarmayangru27@gmail.comRavik Karsidi mayangru27@gmail.com<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan metode Survey, Question, Read, Recite, and Review, (SQ3R) terhadap kemampuan membaca pemahaman anak tunagrahita ringan kelas VIII di SLB C Setya Darma Surakarta. Penelitian ini menggunakan metode one group pretest posttest designdengan melakukan pretest untuk mengetahui kemampuan awal, pemberian treatment SQ3R, dan posttest untuk mengetahui kemampuan akhir. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 3 siswa tunagrahita ringan kelas VIII yang dipilih melalui teknik sampling jenuh. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah tes dan observasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif metode SQ3R terhadap peningkatan kemampuan membaca pemahaman anak tunagrahita ringan kelas VIII, serta adanya faktor motivasi yang juga berpengaruh dalam peningkatan kemampuan subjek.</p>2021-07-13T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 JURNAL ORTHOPEDAGOGIK https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ortopedagogik/article/view/1776ANALISIS KESULITAN UNTUK MENETUKAN KEBUTUHAN BELAJAR PADA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SEKOLAH INKLUSI2021-07-12T19:27:29+00:00Kholifatul Novita Ningsihkholifatulnovita20@gmail.com<p><em>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui analisis kesulitan untuk mementukan kebutuhan belajar pada anak berkebutuhan khusus (ABK) pada siswa seklah dasar Mutiara Hati. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Fokus penelitian ini difokuskan pada masalah belajar pada siswa dengan kebutuhan khusus (ABK) pada anak Autis dan Berkesulitan belajar spesifik .Jenis dan sumber data dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan sekunder yang bersifat kualitatif.Teknik pengumpulan data terdiri dari wawancara, observasi, dan dokumentasi.Teknik Analisis Data yang digunakan adalah reduksi data (reduksi), Penyajian data (tampilan), Verifikasi Data (verifikasi).Teknik validasi data dalam penelitian ini adalah triangulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kedua siswa mengalami kesulitan dalam belajar disekolah dan membutuhkan pendektan khusus untuk memenui kebutuhan belajarnya. Subjek Subjek MAP menunjukkan hasil belajar yang rendah, lambat dalam mengerjakan tugas-tugas belajar, tidak mampu menangkap penjelasan materi, tidak pernah mengumpulkan dan menyelesaikan tugas dan sulit beradaptasi dengan proses belajar di sekolah. Subjek menunjukkan hasil bahwa Subjek RAM Kesulitan belajar yang dialami subjek RAM tersebut karena tidak mampu menangkap penjelasan materi dengan baik, jika mengerjakan tugas guru atau teman kelasnya sulit menjelaskan karena bahasa atau cara bicaranya juga kurang jelas sehigga subjek RAM sulit beradaptasi dengan proses belajar di sekolah.</em></p>2021-07-13T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 JURNAL ORTHOPEDAGOGIK https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ortopedagogik/article/view/1774VIDEO MODELLING UNTUK MENINGKATKAN PERILAKU ASERTIF SISWA TUNAGRAHITA2021-07-12T19:06:34+00:00Rischa Hudzaimi Zulfahrischa.hudzaimi@gmail.comAsri Wjiastutirischa.hudzaimi@gmail.comEndang Pudjiastuti Sartinahrischa.hudzaimi@gmail.com<p><em>Individuals with intellectual disabilities experience deficits in various social skills. This research attempts to describe the influence of video modeling to improve assertive behavior for students with mild intellectual disabilities. This research uses Single Subject Research (SSR) with A-B design. The subject in this study was a 16-year-old mild intellectual disability student who was in high school. Data collection techniques using observation. Data analysis techniques used are visual analysis of conditions and visual analysis between conditions. The results of this study indicate that video modeling can improve the assertive behavior of students with intellectual disabilities. Increased assertive behavior in subjects after being given an intervention can be seen through the acquisition of student scores that increase after being given an intervention. From the change in direction trends from the baseline phase to the intervention phase shows a horizontal direction towards ascending means that there is an influence of </em><em>video modelling</em><em>to improve the assertive behavior of students with mild intellectual disabilities.</em></p>2021-07-13T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 JURNAL ORTHOPEDAGOGIK https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ortopedagogik/article/view/1772STUDI KASUS KEMAMPUAN MEMBACA PEMAHAMAN PADA ANAK TUNARUNGU SLB X KOTA MALANG2021-07-12T18:43:26+00:00UmiSafiul UmmahUmi.safiul.fip@um.ac.idMochIrvan, S.Pd, M.PdUmi.safiul.fip@um.ac.idDimas Arif DewantoroUmi.safiul.fip@um.ac.idFirlyI maniarUmi.safiul.fip@um.ac.id<p><em>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil belajar membaca anak tunarungu,dan mengetahui permasalahan dalam membaca pemahaman anak tunarungu kelas VII di SLB X Kota Malang. Penelitian ini mengunakan metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Peneliti mengunakan jenis pengumpulan data dengan cara observasi, wawancaradanstudidokumentasi. Analisis yang digunakanadalahmenurut Milles and Huberman. Berdasarkan hasil di lapanganmenunjukan bahwa siswa tunarungu memiliki permasalahan dalam membaca pemahaman dalam tiga kategori, yaitu: (1) kesulitan memahami kata berimbuhan (2) kesulitan memahami suatu makna dari kalimat (3) kesulitan dalam menjawab pertanyaan. Permasalahan membaca pemahaman tersebut, berdasarkan hasil pembahasan, disebabkan pada rendahnya pemahaman tunarungu tentang makna bahasa dan kurangnya guru dalam mengembangkan media. Saran bagitunarunguadalahseriingmempelajarikalimatlangsungdenganbantuan guru</em></p>2021-07-13T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 JURNAL ORTHOPEDAGOGIK https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ortopedagogik/article/view/1769SIKAP DAN EXPEKTASI PESERTA DIDIK BERKEBUTUHAN KHUSUS TERHADAP TEMAN SEBAYA DI LINGKUNGAN INKLUSI2021-07-12T18:16:37+00:00Asep Sunandarasep.sunandar.fip@um.ac.idNi’matul lailiyahasep.sunandar.fip@um.ac.id<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap sikap yang ditunjukkan teman sebaya dan ekspektasi yang diharapkan mahasiswa berkebutuhan khusus terhadap teman sebaya dalam berbagai aktifitas pembelajaran di ruang perkuliahan. 5 mahasiswa berkebutuhan khusus akan menjadi objek dalam penelitian ini yaitu mahasiswa yang mempunyai hambatan penglihatan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan menggunakan teknik observasi dan interview. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar sikap yang ditunjukkan teman sebaya tidak sesuai dengan ekspektasi mahasiswa berkebutuhan khusus dalam kegiatan belajar di kelas. Temuan dalam penelitian ini menghasilkan suatu standar sederhana bagaimana menjadi teman yang baik bagi tunanetra. Temuan ini juga menyiratkan bahwa pengajar harus secara kreatif dan aktif merancang metode pengajaran inklusi dengan mempertimbangkan strategi atau pedagogi untuk mendorong partisipasi,keterlibatan, dan interaksi antar siswa sehingga tidak terjadi hubungan yang searah di kelas.</p>2021-07-13T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ortopedagogik/article/view/1779MODEL ASESMEN PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI BAGI SISWA BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SEKOLAH INKLUSIF2021-07-12T19:43:32+00:00Marlina Marlinalina_muluk@fip.unp.ac.idElsa Efrina lina_muluk@fip.unp.ac.idGrahita Kusumastutilina_muluk@fip.unp.ac.id<p><em>Salah satu filosofi pendidikan inklusif adalah pendidikan dan pembelajaran untuk semua. Salah satu strategi pembelajaran yang mengakomodir kebutuhan semua siswa adalah pembelajaran berdiferensiasi. Permasalahannya adalah sekolah inklusif belum memiliki instrumen asesmen untuk menggali informasi secara menyeluruh tentang kekuatan, keterbatasan dan kebutuhan belajar siswa. Artikel ini bertujuan untuk mengembangkan instrumen asesmen pembelajaran berdiferensiasi. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model Borg & Gall, yang dirancang dalam empat prosedur pengembangan: (1) eksploratori, (2) mengembangkan draft, (3) menguji produk dan revisi, (4) validasi. Partisipan adalah 32 orang guru dari empat sekolah inklusif di Kota Padang, Indonesia. Data dikumpulkan dengan interviu, observasi, dokumentasi, dan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skala pembelajaran berdiferensiasi terdiri dari tujuh aspek, yaitu: (1) kesiapan belajar, (2) minat belajar (3) profil belajar, (4) isi, (5) proses, (6) produk, dan (7) lingkungan belajar. Hasil penelitian ini mengungkapkan juga bahwa guru cenderung belum memahami penerapan pembelajaran pembelajaran berdiferensiasi dan merasa tertantang untuk menerapkannya. Selain itu, hasil penelitian ini membuktikan bahwa asesmen yang berpusat pada siswa akan meningkatan keterlibatan mereka dalam proses pembelajaran. </em></p> <p> </p>2021-07-13T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 JURNAL ORTHOPEDAGOGIK https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ortopedagogik/article/view/1775PENGGUNAAN MEDIA MATH BOX EDUCATION UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PENJUMLAHAN PADA ANAK DENGAN HAMBATAN MAJEMUK (Penelitian Single Subject Research pada Anak dengan hambatan majemuk kelas XII SMALB)2021-07-12T19:14:41+00:00Rahmida Sellinarahmidasellina19@gmail.comSistriAdini Alamsyah Sidik.M.Pdrahmidasellina19@gmail.comNeti Asmiati, M.Pdrahmidasellina19@gmail.com<p><em>A child with multiple disabilities is a condition of a child who has more than one disabilities such as in the visual, auditory, cognitive or intellectual, physical and motoric aspects. This disability causes children to need special services in learning. Due to the below average intellectual function and limitations in mobility experienced by children, the process of understanding the material takes a longer time. One of the academic disabilities experienced by children with multiple disabilities is the inhibition of understanding addition. So to make it easier for children to understand the learning process, media is needed to help children in their learning. The Math Box education media is designed to make it easier for children with multiple disabilities to understand the material of adding two numbers. With the aim that children with multiple disabilities can understand the material of adding two numbers. This research method used the SSR (single subject research) method with a quantitative approach. Single subject research method is a method used by special education to see changes in behavior to individual. The results of this study explain that the use of Math Box education media is able to increase the ability to adding two numbers in children with multiple disabilities.</em></p>2021-07-13T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 JURNAL ORTHOPEDAGOGIK https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ortopedagogik/article/view/1773TEKNOLOGI KURSI RODA BALAP BERBASIS LOKAL ANTROPHOMETRI DAN ERGONOMI BAGI ANAK TUNA DAKSA2021-07-12T18:55:59+00:00Ulwa Humairok GLulwahumairok@student.uns.ac.idDwi Aries Himawantoulwahumairok@student.uns.ac.idHerry Widyastonoulwahumairok@student.uns.ac.id<p><em>Kursi roda (wheelchair) adalah salah satu alat bantu bagi penyandang kelainan pada kaki yang di gunakan untuk meningkatkan kemampuan mobilitas bagi orang yang memiliki kekurangan seperti: anak tunadaksa, pasien rumah sakit yang tidak di perbolehkan melakukan banyak aktivitas fisik, orang tua (manula), dan orang-orang yang memiliki resiko tinggi untuk terluka bila berjalan sendiri. Kursi roda di gunakan untuk berpindah dari satu tempat ke tempat lain, baik di tempat datar maupun dari tempat rendah ke tempat yang lebih tinggi. Anak tunadaksa dalam melakukan aktivitas olahraga, dia menggunakan kursi roda sebagai alat olahraga, seperti aktivitas balap kursi roda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui teknologi kursi roda balap untuk aktivitas balap kursi roda bagi anak tunadaksa berbasis lokal antropometri dan ergonomi. Penelitian ini merupakan penelitian RnD yaitu pengembangan media atau alat olahraga bagi anak tunadaksa. Metode penelitian yang akan digunakan adalah metode ADDIE, yaitu Analysis (Analisis), Design ( Desain), Development ( Pengembangan), Implementation (Implementasi), dan Evaluation ( Evaluasi). Pengumpulana data di peroleh dari buku pustaka, kemudia dicari data dari paper yang mendukung. Setelah itu data yang terkumpul di analisa, mendesain pengembangan kursi roda balap, mengimpletasikan dan mengevaluasi sehingga dihasilkan kesimpulan. Data sekunder diperoleh dari buku pustaka yang mendasari teknologi pendidikan anak luar biasa. Data primer diperoleh dari paper atau jurnal yang ada di situs-situsresmi di internet. Data yang sudah terkumpul disusun kemudian dianalisis, sehingga diperoleh suatu kesimpulan yang sesuai. Kesimpulannya anak tunadaksa dalam melakukan aktivitas olahraga membutuhkan teknologi kursi roda balap berbasis lokal antrophometri dan ergonomis .</em></p>2021-07-13T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 JURNAL ORTHOPEDAGOGIK https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ortopedagogik/article/view/1771ANALISIS PERMASALAHAN DAN KESIAPAN GURU DALAM PENERAPAN PROJECT BASED LEARNINGDI SEKOLAH LUAR BIASA PROVINSI JAWA TENGAH2021-07-12T18:29:20+00:00Aulia Maya Mufidahauliamayamufidah@student.uns.ac.idMunawir Yusufauliamayamufidah@student.uns.ac.idRavik Karsidiauliamayamufidah@student.uns.ac.idSoedjonoauliamayamufidah@student.uns.ac.id<p>Model pembelajaran yang dapat diterapkan di Sekolah Luar Biasa bervariatif namun menyesuaikan dengan kebutuhan peserta didik berkebutuhan khusus, salah satunya model pembelajaran Project Based Learning (PjBL). Model PjBL dapatmeningkatkan kemampuan dan keterampilanpeserta didik untuk mengatasi permasalahan dunia nyata. Peran guru dalam penerapan model PjBL sebagai fasilitator pembelajaran dan memonitor peserta didik dalam pelaksanaan pembelajaran.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui permasalahan dan kesiapan guru dalam penerapan model Project Based Learning di Sekolah Luar Biasa. Metode penelitian ini adalah deskriptif kualitatif menggunakan kuesioner terbuka dan tertutup. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa guru 63% masih mengalami kesulitan dalam perencanaan dan 59% guru mengalami kesulitan dalam penerapan PjBL.Namun,91% guru mengatakan bahwa model PjBL dapat mendukung pelaksanaan belajar peserta didik berkebutuhan khusus. Dari berbagai permasalahan yang dihadapi guru dalam penerapan model PjBL dapat diatasi dengan pemberian Pelatihan Khusus.</p>2021-07-13T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021 JURNAL ORTHOPEDAGOGIK https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ortopedagogik/article/view/1784PERAN ORANG TUA PADA PEMBELAJARAN JARAK JAUH PADA MASA PANDEMI DALAM MENGENAL ANGKA PADA DISABILITAS INTELEKTUAL DI SEKOLAH LUAR BIASA NEGERI SALATIGA2021-07-12T20:43:52+00:00Heriani Thamrinaniektha@gmail.comMunawir Yusufaniektha@gmail.com<p>Artikel ini membahas proses pembelajaran jarak jauh di era pademi covid – 19 ini, dalam proses pembelajaran, peran orang tua menjadi faktor penting, terutama dalam proses pembelajaran mengenal angka. Penilitian ini mengunakan pendekatan kualitatif, teknik pengumpulandata dengan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dukungan orang tua sangat membantu proses pembelajaran jarak jauh, namun dukungan itu menjadi faktor kendala, apabila orang tua tidak mempunyai kemampuan untuk menfasilitasi proses pembelajaran jarak jauh, serta media pembelajaran yang menarik atau interaktif akan meningkatkan kemampuan siswa dalam mengenal angka.Serta dalam meningkatkan motivasi anak untuk belajar.</p>2021-07-13T00:00:00+00:00Copyright (c) 2021