HUBUNGAN SANITASI FISIK RUMAH DENGAN KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT PADA BALITA DI DESA LANUT KECAMATAN MODAYAG KABUPATEN BOLAANG MOGONDOW TIMUR

Main Article Content

Rissa Della Azjara
Serli Ompi
Nancy Sylvia Bawiling

Abstract

Infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) merupakan salah satu penyakit yang sering


menyerang anak di bawah 5 tahun (balita) dikarenakan kekebalan tubuh yang masih rentan


terhadap berbagai penyakit. Di profinsi Sulawesi utara menurut Kementerian Kesehatan 2013


prevalensi ispa yaitu 24,7%. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan sanitasi


fisik rumah dengan kejadian ispa pada balita di Desa Lanut Kecamatan Modayag Kabupaten


Bolaang Mogondow Timur, penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan


pendekatan rancangan cross sectional. Populasi yaitu seluruh balita di Desa Lanut Kecamatan


Modayag Kabupaten Bolaang Mogondow Timur yaitu sebanyak 60 balita dan sampel


sebanyak 57 balita yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi dengan menggunakan teknik


purposive sampling. Uji statistik yang digunakan adalah uji Chi-square dengan derajat


kepercayaaan 95% dan tingkat kesalahan 0,05%. Hasil penelitian berdasarkan uji Chi-square


menunjukan bahwa nilai P pada variabel luas ventilasi kamar = 0,603 nilai P pada variabel


kelembaban udara kamar = 0,023 dan nilai P pada variabel kepadatan hunian kamar = 0,004.


Kesimpulan berdasarkan uji Chi-square menyatakan bahwa ada hubungan bermakna antara


variabel kelembaban udara kamar dengan kejadian ispa, ada hubungan yang bermakna antara


variabel kepadatan hunian kamar dengan kejadian ispa, dan tidak terdapat hubungan antara


luas ventilasi kamar dengan kejadian ispa. Berdasarkan penelitian ini di sarankan Dinas


kesehatan dan Puskesmas melakukan penyuluhan tentang faktor resiko penyakit ispa balita.

Article Details

Section
Articles