Jurnal PPKn: Media Kajian Pancasila dan Kewarganegaraan https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ppkn <p>Jurnal PPKn: Media Kajian Pancasila dan Kewarganegaraan berisi hasil penelitian dosen dan mahasiswa Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Jurnal ini terbit 3 kali setiap tahun, yaitu bulan Februari, Juni dan Oktober.</p> Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan FIS Unima en-US Jurnal PPKn: Media Kajian Pancasila dan Kewarganegaraan 2775-2704 Aspek Perlindungan Hukum dalam Kebijakan terhadap Korban Kekerasan Seksual di Perguruan Tinggi (Ditinjau Menurut Permendikbud Ristek Nomor 30 Tahun 2021) https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ppkn/article/view/8461 <p>Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset Dan Teknologi Nomor 30 Tahun 2021 dikeluarkan sebagai tanggapan pemerintah atas peningkatan kesadaran terhadap masalah kekerasan seksual di lingkungan kampus. Tujuan peraturan ini adalah untuk memberikan landasan hukum untuk mengatasi kasus kekerasan seksual di Perguruan Tinggi. Peraturan ini mencakup berbagai elemen perlindungan hukum. Tidak ada alasan bagi komenangani kasus kekerasan seksual dan memberikan perlindungan terbaik bagi korban.Oleh karena itu, perlu dilakukan penyelidikan tentang sejauh mana Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nomor 30 Tahun 2021 dapat memberikan perlindungan yang memadai bagi korban kekerasan seksual di perguruan tinggi. rban untuk menyembunyikan masalah kekerasan seksual. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis-normatif, dengan memanfaatkan data sekunder yang relevan, peraturan hukum yang berlaku, dan putusan pengadilan. Temuan penelitian ini diharapkan dapat berkontribusi pada pengembangan kebijakan baru dan meningkatkan pengetahuan tentang perlindungan hukum yang tersedia bagi korban kekerasan seksual di pendidikan tinggi.</p> Siha Burrohman Romi Mesra Copyright (c) 2024 Siha Burrohman, Romi Mesra https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-02-17 2024-02-17 3 1 1 9 10.53682/jpk.v3i1.8461 Penggunaan WPS Office dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa di Sma Negeri 1 Poigar https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ppkn/article/view/3874 <p>Penelitian ini berencana untuk mengetahui seberapa besar keunggulan siswa dalam pembelajaran dalam pembelajaran PKn bergantung pada pemanfaatan media pembelajaran berbasis web berdasarkan aplikasi android <em>WPS Office </em>untuk siswa di SMA Negeri 1 Poigar. Strategi yang digunakan dalam eksplorasi ini adalah spellbinding subyektif dengan prosedur pengumpulan informasi berdasarkan persepsi dan pertemuan dengan pengajar dan siswa PKn di SMA Negeri 1 Poigar. Mengingat akibat dari ujian dan percakapan bahwa pemanfaatan media pembelajaran internet dalam meningkatkan minat belajar siswa pada mata pelajaran PKn di SMA Negeri 1 Poigar telah dilakukan dengan baik, hal ini karena dalam setiap contoh guru umumnya menitikberatkan pada siswa. seperti disposisi sadar dari para siswa. instruktur untuk siswa, sehingga siswa merasa sangat puas dengan latihan pembelajaran dan perlu mengambil bagian dalam mata pelajaran yang pendidik mendidik di sekolah, terutama di masa pembelajaran berbasis web sekarang. Dengan minat belajar dalam pembelajaran berbasis web, siswa umumnya akan lebih suka menampilkan sesuatu yang mereka hargai, misalnya kesenangan, pertimbangan dalam belajar dan suka mengikuti pembelajaran dengan semua itu dimulai dari premis minat dalam diri mereka.</p> Ebin Dwi Supriyantono Julien Biringan Jan A. Rattu Copyright (c) 2024 EBIN DWI SUPRIYANTONO Supriyantono, Julien Biringan , Jan A. Rattu https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-02-21 2024-02-21 3 1 10 14 10.53682/jpk.v3i1.3874 Partisipasi Masyarakat dalam Membayar PBB di Bolaang Mongondow https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ppkn/article/view/3873 <div><span lang="EN-US">Masalah dalam penelitian ini dibatasi pada dukungan daerah setempat dalam membayar retribusi daerah dan bangunan. </span></div> <div><span lang="EN-US">Penelitian ini bertujuan untuk menentukan minat daerah dalam membayar retribusi daerah dan bangunan di Kota Pangian Barat, Daerah Passi Timur, Peraturan Bolaang Mongondow. Teknik pemeriksaan yang digunakan dalam eksplorasi ini adalah strategi subjektif yang mencerahkan. instrumen pemeriksaan hanyalah analis dengan sumber informasi dari pemerintah kota, dan perintis daerah setempat. Pemilahan informasi diselesaikan melalui tiga macam prosedur, yaitu persepsi khusus, pertemuan dan dokumentasi. Informasi yang didapat kemudian dibedah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dukungan daerah dalam pembayaran retribusi kawasan dan bangunan di Kelurahan Pangian Barat Kecamatan Passi Timur Peraturan Bolaang Mongondow secara keseluruhan belum maksimal dimana terlihat masih banyak masyarakat yang belum puas. komitmen mereka dalam membayar retribusi daerah dan bangunan. Dengan demikian, bagi individu yang belum memenuhi komitmen mereka dalam membayar biaya area dan bangunan, mereka harus lebih fokus pada komitmen mereka untuk membayar biaya sesuai jadwal untuk membuatnya lebih mudah bagi area lokal dalam latihan manajerial kota yang berbeda dan lebih jauh lagi untuk kota. pemerintah untuk memiliki pilihan untuk menginspirasi dan merangkul mereka dalam proses angsuran biaya. bumi dan struktur.</span></div> Metrissia Kristina Kokunsi Jan A. Rattu Telly Delly Wua Copyright (c) 2024 Metrissia Kristina Kokunsi, Jan A. Rattu, Telly Delly Wua https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-02-22 2024-02-22 3 1 15 25 10.53682/jpk.v3i1.3873 Efektivitas Pembelajaran Daring Menggunakan Aplikasi Zoom Pada Mata Pelajaran PKn di SMA Kosgoro Tomohon https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ppkn/article/view/2083 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui akan keefektivan Pembelajaran Daring Menggunakan Aplikasi Zoom pada proses belajar mengajar dan untuk mengetahui akan kendala-kendala yang ditemui selama pelaksanaan pembelajaran Daring pada mata pelajaran PKn menggunakan aplikasi Zoom di sekolah khususnya di SMA Kosgoro Tomohon. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan instrument penelitian adalah peneliti itu sendiri. Sumber data adalah beberapa siswa di SMA Kosgoro Tomohon dan Guru PKn dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi wawancara dan dokumentasi dengan teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan disimpulkan bahwa Kemampuan melaksanakan tugas dalam pelaksanaan pembelajaran daring bahwa guru PKn yang ada di SMA Kosgoro Tomohon dengan menggunakan aplikasi Zoom sudah berusaha dengan maksimal, dimana kondisi saat ini yang tidak bisa pembelajaran secara tatap muka. Tercapainya tujuan dalam pelaksanaan pembelajaran daring, dapat tercapai apabila pembelajaran dilaksanakan secara efektif dengan menggunakan metode pembelajaran yang dapat digunakan dalam menyampaikan materi, sehingga siswa dapat lebih mudah memahami materi yang disampaikan dan memanfaatkan media pembelajaran. Pembelajaran Daring Menggunakan Aplikasi <em>Zoom</em> pada mata pelajaran PKn memudahkan penyampaian materi selama pembelajaran daring. Pembelajaran daring yang dilakukan dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dengan penggunaan laptop, handphone android/tablet. Pembelajaran Daring Menggunakan Aplikasi <em>Zoom</em> pada mata pelajaran PKn di SMA Kosgoro Tomohon tidak efektif atau tidak efisien dilaksanakan selama masa pandemi <em>Covid-19</em>, hal itu disebabkan karena terdapat beberapa kendala atau faktor penghambat yang mempengaruhi proses berlangsungnya pembelajaran daring dan siswa cenderung tidak disiplin dalam mengikuti proses pembelajaran daring berlangsung di SMA Kosgoro Tomohon.</p> Natalia Montolalu Julien Biringan Maxi V. Keintjem Copyright (c) 2024 Natalia Montolalu, Julien Biringan , Maxi V. Keintjem https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-02-23 2024-02-23 3 1 26 39 10.53682/jpk.v3i1.2083 Penguatan Norma Sopan Santun Bagi Remaja (Studi Kasus di Desa Esandom Satu, Kecamatan Tombatu Timur) https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ppkn/article/view/2082 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengenai penguatan norma sopan santun bagi remaja di Desa Esandom Satu, dan untuk mengetahui upaya dan peran orang tua dalam membina sopan santun serta apa saja yang menjadi faktor penghambat dalam penguatan norma sopan santun bagi anak remaja.metode penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data yaitu melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan hasil wawancara dengan Hukum Tua, Gembala, Orang Tua dan anak Remaja, dapat diketahui dan ditemui bahwa Pelaksanaan penguatan norma sopan santun yang di lakukan oleh orang tua, pemerintah dan masyarakat terhadap anak-anak remaja di Desa Esandom Satu belum terlaksana secara maksimal karena masih banyak anak remaja sekarang yang kurang memilki sikap sopan santun terhadap orang lain. Dan sikap yang tidak sopan tersebut dianggap hal yang wajar-wajar saja untuk mereka lakukan. Dan Dalam pelaksanaan penguatan norma sopan santun bagi anak remaja di Desa Esandom Satu memiliki beberapa faktor yang menjadi penghambat sekaligus tantangan yang dihadapi untuk memperbaiki sikap sopan santu anak-anak remaja zaman sekarang yang semakin memprihatinkan, faktor tersebut berasal dari keluarga, teman sepergaulan dan lingkungan masyarakat yang kurang baik.</p> Gabriela Tando Sjamsi Pasandaran Theodorus Pangalila Copyright (c) 2024 Gabriela Tando, Sjamsi Pasandaran , Theodorus Pangalila https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-02-23 2024-02-23 3 1 40 51 10.53682/jpk.v3i1.2082 Upaya Orang Tua Dalam Membina Karakter Disiplin Anak Usia Sekolah di Desa Maulit Kecamatan Pasan Kabupaten Minahasa Tenggara https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ppkn/article/view/1833 <p>Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya orang tua dalam membina karakter disiplin anak usia sekolah di desa maulit kecamatan pasan kabupaten minahasa tenggara. Dan untuk mengetahui hambatan orang tua dalam membina karakter disiplin anak usia sekolah di desa maulit kecamatan pasan kabupaten minahasa tenggara. Dalam penelitian ini rumusan masalah yang diangkat adalah bagaimana upaya orang tua dalam membina karakter disiplin anak usia sekolah di desa maulit kecamatan pasan kabupaten minahasa tenggara. Dan apa yang menjadi hambatan orang tua dalam membina karakter disiplin anak usia sekolah di desa maulit kecamatan pasan kabupaten minahasa tenggara. Jenis Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Dalam penelitian kualitatif data yang dikumpulkan bukan angka-angka, akan tetapi berupa kata-kata atau gambaran. Hasil penelitian dan pembahasan upaya orang tua dalam membina karakter disiplin anak usia sekolah di desa maulit kecamatan pasan kabupaten minahasa tenggara yaitu dengan memberikan teladan oleh orang tua karena orang tua merupakan pembina pribadi yang pertama dalam hidup anak. Dan faktor penghambat yang ada dalam proses membina karakter disiplin anak adalah faktor internal anak itu sendiri, seperti kurang kerjasamanya kepada orang tua, susah untuk mendengarkan nasehat orang tua, dan kebiasaan bermain gadget atau game.</p> Vera Woran Theodorus Pangalila Jan Rattu Copyright (c) 2024 Vera Woran, Theodorus Pangalila, Jan Rattu https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-02-23 2024-02-23 3 1 52 60 10.53682/jpk.v3i1.1833 Peran Guru Ppkn dalam Pembentukkan Karakter Disiplin Siswa di SMP Negeri 4 Belang Kabupaten Minahasa Tenggara https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ppkn/article/view/1505 <p>Penelitian ini dilatar belakangi oleh Peran Guru PPKn dalam pembentukkan karakter disiplin siswa, lebih khususnya di kalangan pelajar. Bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran guru PKn dalam pembentukan karakter siswa di lingkungan sekolah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan instrument penelitian adalah penelitian itu sendiri. Sumber data adalah beberapa siswa di SMP Negeri 4 Belang dan Guru PKn dengan obsevasi dan wawancara dengan teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif.Kesimpulan dari penelitian ini adalah guru PPKn sudah baik dalam pembentukan karakter disiplin siswa tetapi karena masih ada beberapa siswa yang melanggar peraturan atau tidak menaati peraturan yang ada di sekolah oleh karena itu guru harus memaksimalkan peran dan fungsinya dalam pembentukan karakter disiplin siswa. Untuk itu perlu adanya kerja sama dari guru PPKn dan guru-guru mata pelajaran lain untuk membentuk siswa menjadi siswa yang memiliki disiplin yang tinggi. Karena dalam membentuk karakter siswa bukan tugas satu guru saja melainkan tugas semua guru-guru yang ada di lingkungan sekolah tersebut dan kesadaran diri dari siswa itu sendiri.Untuk itu, disarankan agar guru PPKn yang ada yang ada di SMP Negeri 4 Belang harus berupaya melaksanakan peran dan fungsinya secara maksimal dalam pembentukan karakter disiplin siswa, harus senantiasa juga memberikan bimbingan, motivasi, pembiasaan, contoh atau Teladan, dan Pengawasan atau kontrol agar siswa dapat menjadi manusia yang dapat mendisiplinkan dirinya dalam kehidupan sehari-hari.</p> Angel Budiman Julien Biringan Maxi V Keintjem Copyright (c) 2024 Angel Budiman, Julien Biringan , Maxi V Keintjem https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-03-02 2024-03-02 3 1 61 70 10.53682/jpk.v3i1.1505 Upaya Guru PPKN Untuk Meningkatkan Aktifitas Belajar Siswa di SMK Kristen 3 Tomohon https://ejurnal.unima.ac.id/index.php/ppkn/article/view/3876 <p>Penelitian ini dilatarbelakangi oleh upaya para instruktur PPKn untuk memperbanyak latihan belajar siswa dalam penjemputan internet di masa pandemi virus corona. Penelitian ini diharapkan dapat memutuskan pelaksanaan pembelajaran intensif, untuk mengetahui upaya instruktur PKn untuk meningkatkan latihan belajar dalam pembelajaran mencolok dan untuk mengetahui variabel pendukung dan penghambat untuk meningkatkan latihan belajar siswa dalam pick up kuat selama pandemi virus corona di SMK. Kristen 3 Tomohon. Penelitian ini menggunakan teknik subyektif spellbinding. Sumber informasi diperoleh dari hasil persepsi, pertemuan dan dokumentasi dengan memanfaatkan survei berbasis web. Metode investigasi informasi menggunakan pengurangan informasi, tampilan informasi dan pertukaran informasi. Terlebih lagi, keabsahan informasi yang menggunakan Metode Triangulasi. Akibat ujian, lebih spesifiknya pelaksanaan pembelajaran dilengkapi dengan upaya pendidik PPKn, misalnya mengawasi materi dengan baik, memanfaatkan teknik pembelajaran alamat dan percakapan tanya jawab serta memilih media pembelajaran yang kuat seperti aplikasi zoom dan wps office. Artinya untuk membantu faktor-faktor yang mendukung kuatnya belajar, misalnya setiap siswa yang saat ini memiliki handphone sebagai alat belajar dan dapat mengoperasikan aplikasi pembelajaran WhatsApp dan Zoom untuk membatasi dan menjadi jalan keluar dari menekan variabel pembelajaran, misalnya absensi. kegembiraan untuk belajar siswa, kelelahan dalam belajar siswa. , tidak ada asosiasi dan berbagi web.</p> Rahel Endey Apeles Lexi Lonto Theodorus Pangalila Copyright (c) 2024 Rahel Endey, Apeles Lexi Lonto , Theodorus Pangalila https://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-03-02 2024-03-02 3 1 71 84 10.53682/jpk.v3i1.3876