PENERIMAAN DIRI PADA KORBAN KEKERASAN SEKSUAL
DOI:
https://doi.org/10.53682/pj.v6i2.12013Keywords:
Penerimaan Diri, Kekerasan SeksualAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses penerimaan diri pada korban yang pernah mengalami kekerasan seksual. Penelitian ini mengunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi fenomenologi, di mana data yang dikumpulkan melalui wawancara yang mendalam pada subjek. Subjek pada penelitian ini berjumlah dua orang yakni perempuan yang pernah menjadi korban kekerasan seksual. Hasil penelitian menunjukan bahwa penerimaan diri pada kedua subjek memiliki penerimaan diri yang berbeda-beda. Penerimaan diri setelah mengalami kekerasan seksual ditunjukan oleh setiap subjek dalam penelitian ini adalah subjek cantik menunjukan tingkat penerimaan diri yang baik, sedangkan subjek budo menunjukan tingkat penerimaan diri yang cukup. Proses penerimaan diri ini terbukti penting dalam membantu subjek untuk mengatasi dampak psikologis dari pengalaman traumatis dan membangun kembali kepercayaan diri mereka. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam memahami dinamika penerimaan diri pada korban kekerasan seksual dan menekankan pentingnya dukungan sosial serta intervensi psikologis yang dapat memperkuat proses pemulihan pada korban.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Sitti R. Saing, Jofie H. Mandang, Stevi B. Sengkey

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.