PERBANDINGAN HASIL BELAJAR MATAKULIAH KEWIRAUSAHAAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERORIENTASI HOTS MAHASISWA  FEB UNIVERSITAS NEGERI MANADO

Henry J. Tamboto

doi:10.53682/jpeunima.v4i2.7995

Authors

Henry J. Tamboto Universitas Negeri Manado

DOI:

https://doi.org/10.53682/jpeunima.v4i2.7995

Keywords:

Discovery Learning, Problem Based Learning, Hasil Belajar Mahasiswa

Abstract

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil belajar mahasiswa dalam matakuliah Kewirausahaan yang menggunkan Model Pembelajaran Berorientasi HOTS. Penelitian ini dilaksanakan pada Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi dsn Bisnis Universitas Negeri Manado. Dalam penelitian ini menggunakan Model Problem Based Learning dan Discovery Learning. Penelitian ini menggunakan metode Survey. Subjek penelitian ini adalah mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner. Pengolahan data menggunakan analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan : Terdapat pengaruh penggunaan model discovery learning terhadap hasil Belajar Mahasiswa. Terdapat pengaruh penggunaan model problem based learning terhadap hasil Belajar Mahasiswa. Terdapat pengaruh simultan penggunaan Model Discovery learning dan Model Problem based learning terhadap hasil Belajar Mahasiswa. Terdapat perbedaan hasil belajar mahasiswa dalam matakuliha kewirausahaan yang menggunakan Discovery learning dan Problem based learning Program Studi Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Univerditas Negeri Manado.

References

Arifin. (2011). Penelitian Pendidikan. Kencana Prenada Media Group.

Arikunto, S. (2002). Metodologi Penelitian Suatu Pendekatan Proposal. PT. Rineka Cipta.

Budiningsih. (2005). Model Discovery Learning. Pustaka Mandiri.

Gunawan, A. W. (2012). Genius Learning Strategy : petunjuk praktis untuk menerapkan accelerated learning. PT Gramedia Pustaka Utama.

Heong, Othman, Yunos, Kiong, Hasan, M. (2011). The Level OF Marsono Higher Order Thinking Skills among Technical Education Students. International Journal Of Social and Humanity, 1.

Hosnan. (2014a). Kekurangan model discovery learning. Diakses Pada Tanggal 29 Juni 2020. https://www.wawasan-edukasi.web.id/discovery-learning/

Laviatan, T. (2008). Innovative Teaching and Assessment Method:QBland Project Based Learning. Mathematics Education Research Journal, 105–106.

Nurhadi. (2004). Pembelajaran Konstektual dan penerapannya dalam KBK. UM Press.

Sani, B. (2014). Strategi Pembelajaran didalam kelas. Alfabeta.

Slavin, R. E. (2005). Cooperative Learning. Allymand Bacon.

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta. CV.

.Fisher. 2009. Critical Thingking: An Introduction Berpikir Kritis . Jakarta

Krathwohl. (2002). A revision of Bloom’s Taxonomy : an overview. Theory into Practice, 1–8.

Bilgin, I., Senocak, E., & Sozbilir, M. (2009). The Effects of Problem-Based Learning Instruction on University Students’ Performance of Conceptual and Quantitative Problems in Gas Concepts. Eurasia .

Cahyaningsih, U., & Ghufron, A. (2016). Pengaruh Penggunaan Model Problem-Based Learning terhadap Karakter Kreatif dan Berpikir Kritis dalam Pembelajaran

Mardiana., Irawati, M. H., & Sueb. (2016). Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) Sebagai Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif dan Sikap Peduli Lingkungan.

Sudarman. (2007). Problem Based Learning: Suatu Model Pembelajaran untuk Mengembangkan dan Meningkatkan Kemampuan Memecahkan Masalah. Jurnal Pendidikan Inovatif, 68–73.

Utomo, T., Wahyuni, D., & Hariyadi, S. (2014). Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah (Problem Based Learning) terhadap Pemahaman Konsep dan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa ( Jurnal Edukasi, 1 (1), 5–9.