PENGARUH TAMBAHAN ABU SEKAM PADI TERHADAP KUAT KARAKTERISTIK BETON
Keywords:
Beton, RHA, Abu Sekam Padi, Kuat Tekan, LimbahAbstract
Dengan jumlah limbah yang melimpah dari proses penggilingan padi, saya
berencana untuk memanfaatkan sekam padi sebagai penambahan material dalam proyek
konstruksi. Sekam padi yang diubah menjadi abu melalui proses pembakaran dengan
kandungan silika reaktif sekitar 85%-90% seperti senyawa yang berada dalam semen,
maka dari itu saya ingin untuk meneliti apakah material tambahan abu sekam padi ini dapat
meningkatkan kekuatan tekan beton. Dengan Melalukan penelitian metode eksperimen
peneliti ingin melihat kuat tekan antara tambahan 10,15% RHA dengan beton normal.
Begitu juga penguji akan menggunakan 2 FAS sebagai bentuk eksperimen dalam melihat
manakah dari 2 FAS yang lebih baik untuk dipakai. Umur beton yang akan diuji 7,14,21,28
Hari perawatan. Mix desain akan berpacu dalam SNI 03-2834-2000 dan pengujian kuat
tekan berpacu pada SNI1974-2011Berdasarkan hasil uji tekan pada campuran beton
dengan tambahan Abu Sekam Padi dalam variasi 0%,10%,15% menggunakan (FAS 1
sebesar 0,49): Ternyata mengalami penurunan di setiap penambahan abu sekam padi.
Begitu pula pada (FAS2 0,45), mengalami penurunan dan kuat tekan tertinggi ada pada
variasi tanpa campuran RHA di umur beton 21hari perawatan. Kuat tekan terlemah ada
pada variasi 15% 14hari perawatan. Dapat disimpulkan bahwa beton dengan tambahan
sekam padi mengalami penurunan signifikan karena jika dibandingkan dengan beton tanpa
tambahan sekam padi yang lebih kuat dibandingkan dengan tambahan. Secara khusus,
penggunaan sekam padi sebagai bahan tambahan dalam pengujian kuat tekan beton tidak
dapat diandalkan dilihat dari 2 FAS yang dibandingkan masing-masing mengalami
penurunan -11,94% untuk FAS 1 dan -30,51% untuk FAS 2 dari beton normal dan dengan
tambahan 15% RHA 28 hari perawatan.