PERANCANGAN KAWASAN WISATA FLORIKULTURA DI KOTA TOMOHON

Authors

  • Meilissa Pandey Universitas Negeri Manado
  • Debbie A. J. Harimu Universitas Negeri Manado
  • Moh. Fachruddin Suharto Universitas Negeri Manado

DOI:

https://doi.org/10.53682/dsa.v4i2.8722

Keywords:

Kota Tomohon, florikultura, pariwisata, organik

Abstract

Kota Tomohon sangat dikenal dengan Kota bunga, dengan demikian komoditas florikultura atau tanaman hias juga berpotensi untuk dikembangkan di Kota Tomohon, melalui tanaman hias Kota Tomohon di kenal di berbagai belahan dunia dengan event “Tomohon International Flower Festival”. Florikultura adalah cabang ilmu hortikultura yang mempelajari budidaya tanaman hias seperti bunga potong, tanaman pot atau tanaman penghias taman. Florikultura diangkat menjadi salah satu identitas yang dipakai untuk mempromosikan pariwisata yang ada di Kota Tomohon, karena bunga telah menjadi gaya hidup yang membudaya dalam kehidupan masyarakat pada umumnya. Adanya event TIFF yang terkenal dan membawa popularitas bagi kota Tomohon namun belum tersedianya kawasan terpadu pelaksanaan TIFF dalam satu kawasan. Perancangan Kawasan Wisata Florikultura di Kota Tomohon dengan Pendekatan Arsitektur Organik merupakan solusi dari permasalahan yang ada. Pendekatan Arsitektur Organik dapat merespon perencanaan dan perancangan yang mengangkat potensi dari Kota Tomohon yaitu sumber daya alam yang subur, beranekaragaman jenis tanaman hias serta event internasional TIFF yang dapat menjadikan Kota Tomohon sebagai Kota wisata dunia, membangun akses perkebunan dan pariwisata untuk membantu Kota Tomohon merealisasikan visi, misi dan program unggulan dari Kota Tomohon serta dapat menjadi fasilitas bagi wisatawan dari berbagai mancanegara untuk berkunjung.

References

F. Wahyudi, S. Jamil, and A. Zainuddin, “Menuju AGRIBISNIS INDONESIA yang Berdaya Saing,” Departemen Agribisnis, pp. 89–90, 2017.

Pemerintah Kota Tomohon, “Tomohon Internasional Flower Festival.” [Online]. Available: https://tiff.tomohon.go.id/#

W. M. Nangoy, “Optimalisasi Konsep Building As Nature Dari Pendekatan,” Media Matrasain, vol. 13, no. 1, pp. 56–67, 2016.

Pemerintah Kota Tomohon, “VISI DAN MISI KOTA TOMOHON.” [Online]. Available: https://tomohon.go.id/visi-dan-misi-kota-tomohon/

M. Christian Lallo, Ir. R. J. Poluan, Msi, Dr. Judy O. Waani, ST., “UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10.TAHUN 2009...... TENTANG KEPARIWISATAAN,” UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NOMOR 10.TAHUN 2009...... TENTANG KEPARIWISATAAN, vol. 2, no. 5, p. 255, 2009.

M. Kes. Ir. S. Y. M. T. Dr. Ir. Rully Besari Budiyanti, Buku_ajar_Perancang_arsitekstur_lanskap_. 2021.

A. Sekarrini et al., “Perancangan Agriculture Research and Development,” vol. 3, no. 2, pp. 7–12, 2021.

M. Fungkyana, “Kajian Teori Penekanan / Tema Desain,” repository Unikay Unika, pp. 187–198, 2017.

K. Kawasan and S. Kawasan, “Bab v 5.1,” pp. 1–7.

Pemerintah Kota Tomohon, “RPJMD Kota Tomohon 2016-2021,” pp. 1–532, 2016.

Downloads

Published

2025-01-04

How to Cite

Pandey, M., Harimu , D. A. J., & Suharto, M. F. (2025). PERANCANGAN KAWASAN WISATA FLORIKULTURA DI KOTA TOMOHON. Jurnal Ilmiah Desain Sains Arsitektur (DeSciArs), 4(2), 169-181. https://doi.org/10.53682/dsa.v4i2.8722