Penerapan Model Pembelajaran Artikulasi Berbantuan Media Konkret untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa SMP
DOI:
https://doi.org/10.53682/slj.v3i2.2711Keywords:
model artikulasi, media konkret, hasil belajarAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar IPA siswa SMP Negeri Adow Pinolosian pada materi struktur dan fungsi tumbuhan melalui penerapan model pembelajaran artikulasi berbantuan media konkret. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (classroom action research) model Kemmis & McTaggart yang berlangsung dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Subyek penelitian ini berjumlah 26 siswa kelas VIII. Pengumpulan data penelitian menggunakan lembar tes untuk menilai hasil belajar IPA siswa dan lembar observasi untuk menilai aktivitas belajar siswa. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif. Hasil analisis data menunjukan bahwa skor rata-rata hasil belajar IPA siswa pada pra-siklus adalah 55 dengan ketuntasan belajar 27% meningkat pada siklus I yaitu skor rata-rata hasil belajar IPA siswa 67 dengan ketuntasan belajar 42%, selanjutnya semakin meningkat pada siklus II yaitu skor rata-rata hasil belajar IPA siswa 82 dengan ketuntasan belajar 100%. Selain itu, aktivitas belajar siswa pada siklus I berada pada kategori cukup, mengalami peningkatan pada siklus II sehingga aktivitas belajar siswa berada pada kategori sangat baik. Berdasarkan data penelitian yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran artikulasi berbantuan media konkret pada materi struktur dan fungsi tumbuhan dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa SMP Negeri Adow Pinolosian.
References
Adilah, N. (2017). Perbedaan hasil belajar IPA melalui penerapan metode mind berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran artikulasi berbantuan media konkret pada materi struktur dan fungsi tumbuhan dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa SMP Negeri Adow PinolosianMap dengan Metode Ceramah. Indonesian Journal of Primary Education (IJPE), 1(1), 98-103.
Arikunto, S. (2013). Dasar-dasar evaluasi pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.
Arsita, D.R., Dibia, I.K., & Sukmana, A.I.W.I.Y. (2020). Peningkatan hasil belajar IPA melalui model pembelajaran group investigation berbantuan media konkret. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan, 4(2), 262-269.
Darmada, K. (2017). Implementasi model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) untuk meningkatkan hasil belajar kimia siswa. Daiwi Widya: Jurnal Pendidikan FKIP UNPAS, 4(3), 1-11.
Ferdian, F. & Arifin, Z. (2019). Penerapan metode artikulasi sebagai upaya peningkatan pemahaman siswa: studi tindakan kelas pada siswa kelas X IPA 2 MA Al Mahrusiyah Lirboyo Kota Kediri. el Bidayah: Journal of Islamic Elementary Education, 1(1), 17-29.
Huda, M. (2013). Model-model pengajaran dan pembelajaran. Yogyakarta: PT. Pustaka Belajar Offset.
Ibrahim, R. & Syaodih, N. (2010). Perencanaan pengajaran, Jakarta: Rineka Cipta.
Kemmis, S., & McTaggart, R. (1988). The action research planner (3rd ed.). Geelong: Deakin University.
Kiftiyah, Sutarto, & Gani, A.A. (2021). Meningkatkan aktivitas dan hasil belajar listrik dinamis dengan model creative problem solving (CPS) disertai metode demonstrasi siswa kelas X-2 SMAN 1 Pakusari Jember tahun 2014. Jurnal Pembelajaran Fisika, 3(3), 294-300.
Nabillah, T. & Abadi, A.P. (2019). Faktor penyebab rendahnya hasil belajar siswa. Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika Sesiomadika, 2(1), 659-663).
Pese, H., Lamba, H.A., & Ali, M. (2013). Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe artikulasi untuk meningkatkan hasil belajar fisika siswa pada kelas VIIIB SMP Negeri 2 Marawola. Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako (JPFT), 1(1), 42-47.
Prasetyo, D.H. (2020). Analisis model pembelajaran artikulasi terhadap hasil belajar IPA. Tulisan Ilmiah Pendidikan (Tulip), 9(2), 12-24.
Rindiantika, E.S., Yarmaidi, & Miswar, D. (2017). Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe artikulasi untuk meningkatkan aktivitas, motivasi, dan hasil belajar. Jurnal Penelitian Geografi, 5(3), 1-9.
Satriani, M. & Ramli. (2018). Upaya meningkatkan hasil belajar IPA dengan menggunakan model pembelajaran artikulasi berbantuan media visual pada peserta didik kelas IV SDN 5 Panarung Palangkaraya Tahun Pelajaran 2017/2018. Tunas Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 4(1), 11-17.
Shoimin, A. (2014). 68 model pembelajaran inovatif dalam kurikulum 2013. Jakarta: PT Ar-Ruzz Media.
Sholihah, A. & Kurniawan, R. (2016). Analisis pengaruh motivasi belajar dan lingkungan belajar terhadap hasil belajar. Jurnal Pendidikan Ekonomi (JUPE), 4(3), 1-5.
Suarjana, I.M., Riastini, N.P.N., & Pustika, I.G.N.Y. (2017). Penerapan pendekatan kontekstual berbantuan media konkret untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar. International Journal of Elementary Education (IJEE), 1(2), 103-114.
Sukaesih, I. & Khairani. (2020). An application of articulation learning models to improve students learning outcome of geographic at SMAN 1 Pinggir. International Journal of Educational Dynamics, 2(2), 48-56.
Yastiari, I.D.M. (2019). Penerapan model pembelajaran artikulasi dengan media gambar guna meningkatkan prestasi belajar IPA. International Journal of Elementary Education, 3(4), 431-438.
Zainal, N.F. (2020). Pengukuran, assessment dan evaluasi dalam pembelajaran matematika. LAPLACE: Jurnal Pendidikan Matematika, 3(1), 8-26.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Riska Fauzia Islim, Jovialine Albertine Rungkat
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.