Prefix In Mongondow Language
DOI:
https://doi.org/10.53682/eclue.v11i1.5930Keywords:
prefix, word formation, Mongondow Language.Abstract
The goal of this research is to explain the word formation, prefix, of the Mongondow language. The method used in this study is a taxonomic descriptive method, namely exposure by classifying language elements according to hierarchical relationships. The results of the research show word formation patterns are done by adding prefixes, infixes, suffixes, confixes, and clitics. In this pattern of word formation, a morphophonemic process occurs, resulting in new forms like phoneme modifications or deletions. Reduplication and compounding procedures can also result in word formation patterns. As a result of forming words with these patterns a new class of words is formed. The focus of this research is to reveal the prefix in Mongondow Language. The result show there are Prefix {moN-}, {mo-}, {no-},{poN-}, {ko-} ,{mopo-}, {nopo-}, {popo-}, {moko-}, {noko-}, {poko-}, {mogi- , {nogi-}, {pogi-}, {mojiN-}, {pongiN-}, {moki-} {poki-}, {moliN}, {noliN-}, {moi-}, {noi-}, {monoN-}, {nonoN-}, {mopoko-}, {nopoko-}, {mopopo-}, {mopoko}, {poro-} , {pinoro-}, {pinoro-}, {pino-}, {pinopo-}, {poR-}, {toR}, {kinoR-} iand those prefixes depict process with root morphemes functions and form specific categorical word class
References
Ananda, Firna P. 2019. Afiksasi dalam Kolom Politik di Koran Jawa Pos Edisi Jumat 1
November 2019. Jurnal Disastri. Vol. 2, No 1. Maret 2020
Badudu Y. 1982. Morfologi Bahasa Gorontalo. Jambatan . Jakarta
Ba’dulu A.M. 2005. Morfosintaksis. Asdi Mahasatya. Jakarta
Bauer, Laurie.1988. Introducing Linguistic Morphology.Great Britain: Edinburgh University Press.
Beard, Robert. 1995. Lexeme, Morpheme Base Morphology USA: State University Of New York. B. Karno Ekowardono. 1991. ” Kata sebagai satuan Sentral dalam Kajian Morfologi” dalam Konferensi dan Musyawarah Nasional VI MLI. Semarang: UNDIP dan IKIPN.
Chaer Abdul. 2008. Morfologi Bahasa Indonesia. Rineka Cipta. Jakarta
------------------2007. Kajian Bahasa, Struktur Internal Pemakaian dan Pemelajaran. Rineka Cipta. Jakarta
Edi Subroto. 1992. “Verba Pasif Bentuk Ter D dalam Kaitannya dengan Verba
Pasif Bentuk di D” dalam PIBSI XIV. Tegal: Universitas Pancasakti.
Edi subroto.1985. Transposisi dari Adjektiva Menjadi Verba dan Sebaliknya dalam Bahasa Jawa (Disertasi). Jakarta:UI.
Edi Subroto.1982. “Verba Bentuk Me(N) D, Me(N) D I, dan Me(N) D Kan dalam Bahasa Indonesia” dalam dalam Pelangi Bahasa (ed. Harimurti dan Anton Moeliono). Jakarta: Bhratara.
Edi Subroto. 1996. “Konsep Leksem dan Upaya Pengorganisasian Kembali Lema dan Sublema Kamus Besar Bahasa Indonesia’ dalam Bahasa Nasional Kita. Bandung: ITB.
Edi Subroto.1989. “Konsep Leksem dan Upaya Pembaharuan Penyusunan Kamus dalam bahasa Indonesia” dalam PIBSI XI. Yogyakarta: IKIP Muhammadiyah.
Karno Ekowardono. 1982. ” Konsepsi Morfem Afiks: Sebuah Studi atas Korelasi Bentuk, Makna, dan Valensi dalam bahasa Indo¬nesia” dalam Pelangi Bahasa (ed. Harimurti dan Anton Moelio¬no). Jakarta: Bhratara.
Putrayasa Ida Bagus. 2008. Kajian Morfologi, bentuk derivasional dan infleksiol. Refika Aditama. Bandung
Ramlan M. 1987. Morfologi suatu tinjauan deskriptif. CV.Karyono Yokyakarta
Saussure, F. 1996. Pengantar Linguistik Umum. Seri ILDEP, Gadjah Mada
University Press, Yogyakarta.
Sudiroatmadja M. 1992. Javanese Word Formation. A Generative Grammar Approach. Desertasi. Georgetown university. Washinton DC.
Subroto E. 2010. Pengantar Metode Penelitian Linguistik Struktural. LPP UNS Press. S urakarta
Sudaryanto. 1992. Metode Linguistik. Gadjah Mada Press, Yogyakarta.
Tarigan H.G. 2009. Pengajaran Morfologi.Angkasa. Bandung
Wilken dan Schwarz (1988). “De Taal In Bolaang Mongondow”. Dalam Medededinge Van Wege Net Nederlandsche Zendelinggenootshap. Twaalfde Jaargang. Te Rotterdam. M. Wyt. Dan Zonen.
Yase, I Nyoman Budi. (2019). Prefiks Pembentuk Verba Bahasa Bali Dialek Buleleng di Kabupaten Donggala . Jurnal Bahasa dan Sastra: Vol.4 No. 23 (2019).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Journal of English Culture, Language, Literature and Education
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.